Ratusan Kodi Terompet Dibikin Setiap Hari
Ratusan kodi terompet tercipta di Kampung Tegalan, Desa/Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon setiap harinya
Penulis: roh | Editor: Oktora Veriawan
CIREBON, TRIBUN - Ratusan kodi terompet tercipta di Kampung Tegalan, Desa/Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon setiap harinya. Terompet-terompet itu lahir dari tangan-tangan kreatif ratusan warga Tegalan yang menggantungkan hidup dari mainan dan terompet sejak 1960-an.
Seorang perajin, Narwiti (40), mengaku bisa membuat terompet ayam jago 10 kodi setiap harinya. Dari jasanya itu, ia dibayar Rp 7.000 per kodi, belum termasuk makan tiga kali dalam sehari. "Bikinnya memang seharian, dari pagi sampai sore," katanya, Minggu (8/12).
Narwiti mengatakan, ia bertugas merangkai bahan baku menjadi terompet berbentuk ayam jago. Sesekali ia juga ikut mewarnai terompet agar lebih menarik. Sementara yang bertugas menyablon, membuat pola dan memotong bahan baku adalah orang lain.
Jika sudah jadi, kata Narwiti, terompet buatannya dilaporkan pada pemilik modal. Kemudian terompet itu pun dikemas dan dijual ke bandar atau pelanggan dari luar kota.
Perajin lain, Sri (38) mengatakan, rata-rata setiap perajin bisa menghasilkan 10 kodi terompet per hari. Sementara di Tegalan ada seratusan perajin terompet.
Sejak 1960-an, Kampung Tegalan dikenal sebagai sentra pembuatan mainan dan terompet. Hampir semua warganya menggantungkan hidup dari mainan dan terompet. Hasil kerajinan warga Tegalan ini pun tak hanya dijual di Cirebon, tapi juga tersebar hingga Sumatera, Kalimantan, dan Papua. (roh)