Gempa Nusa Dua Bali, Getaran Kencang Sampai ke Jatim dan Kepanikan di Bandara Ngurah Rai
Guncangan gempa bumi di Nusadua, Bali, Selasa pagi (16/7/2019) ternyata terasa dirasakan warga Jawa Timur.
TRIBUNJABAR.ID - Guncangan gempa bumi di Nusadua, Bali, Selasa pagi (16/7/2019) ternyata terasa dirasakan warga Jawa Timur.
Dilaporkan, beberapa masjid dan rumah di Banyuwangi rusak.
"Rusaknya tidak parah. Gentengnya banyak yang jatuh. Ada beberapa laporan masjid yang juga rusak di bagian atap. Di wilayah Rajekwesi. Ada juga di Tegaldlimo dan Blimbingsari," kata Untung Hermawan, Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Kabupaten Banyuwangi, seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (16/7/2019).
Untung, yang tinggal di Kecamatan Blimbingsari, mengatakan warga berhamburan saat merasakan gempa yang sangat kencang.
• Gempa 6,0 Skala Ritcher Guncang Bali Selasa Pagi, Pusat Gempa di Barat Daya Nusa Dua
Warga memilih keluar ke jalan dan menuju ke tanah lapang untuk menyelamatkan diri.
"Gempanya dua kali. Jarak gempa yang pertama dan kedua sebentar sekitar 30 detik. Tapi cukup kencang dan lama. Baru ini saya merasa kalau gempanya kuat sekali terutama gempa yang kedua," kata Untung.
Menurutnya pihak LPBI PC NU Banyuwangi masih mendata kerusakan yang diakibatkan gempa dan ia masih belum mendapatkan laporan adanya korban jiwa.
"Sementara yang paling parah ya masjid di Rajekwesi. Atapnya hampir ambruk," jelasnya.
Kepala Humas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Akhmad Taufan Maulana mengatakan, gempa terasa di berbagai daerah seperti Badung, Denpasar, Mataram, Lombok Tengah, Lombok Barat, Karangkates, Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Utara,Jember, dan Lumajang.
Kepanikan di Bandara Ngurah Rai
Meski gempa tak pengaruhi aktivitas di Bandara Ngurah Rai Bali, tetapi kepanikan sempat terjadi di bandara tersebut.
Communication & Legal Section Head Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Arie Ahsanurrohim, mengimbau calon penumpang tetap tenang dan dapat kembali melanjutkan perjalanan.
"Kepanikan spontan terjadi. Namun tidak sampai menganggu kondusifitas baik di terminal Internasional maupun domestik," lanjutnya.
"Untuk operasional penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai - Bali saat ini tetap berjalan normal," ujar Arie seperti dilansir dari Kompas.com.
Telah diberitakan sebelumnya, gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6 mengguncang Pulau Bali, hari ini sekitar pukul 07:18 WIB. Gempa ini berpusat di 83 kilometer Barat Daya Nusa Dua Bali dengan kedalaman 68 kilometer.