6 Orang Tewas Akibat Longsor di Pesisir Barat Lampung, 4 Orang dari Satu Keluarga

Mereka yang tewas tertimbun longsor itu terdiri dari satu keluarga muda yang terdiri dari 4 orang serta 2 orang lain.

Istimewa/Tribun Lampung
Petugas membersihkan material longsor yang menutupi akses jalan di Pesisir Barat, Sabtu, 27 April 2019. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDAR LAMPUNG- Enam orang tewas tertimbun longsor di Pesisir Barat pada Jumat (26/4/2019) tengah malam.

Mereka yang tewas tertimbun longsor itu terdiri dari satu keluarga muda yang terdiri dari 4 orang serta 2 orang lain.

Bencana longsor yang menelan korban jiwa satu keluarga muda tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat, Syaifullah, korban satu keluarga tewas akibat tertimbun longsor di Atar Lintik, Pekon Suka Mulya, Kecamatan Lemong, Pesisir Barat.

Satu keluarga tersebut adalah pasangan suami istri, Dedek Ardiansyah (24) dan Indriyani (22) lalu anak mereka Khaira Fayola N (2) serta keponakan mereka, Andika Agus Setiawan (12).

Dua anggota keluarga lain di rumah tersebut berhasil selamat.

Longsor Tebing Setinggi 30 Meter Menerjang 18 Rumah di Cililin

Fakta Longsor di Cimahi yang Memakan 2 Korban Tewas, Ketinggian Tebing 30 Meter

"Dua anggota keluarga lainnya dinyatakan selamat meskipun mengalami luka-luka. Mereka bernama Ishak (60) dan Suamah (57)," kata Syaifullah, Sabtu.

"Pihak pemerintah kabupaten sudah menemui keluarga korban dan menyerahkan santunan," kata Syaifullah .

Setelah dilakukan penyisiran dan pendataan pascalongsor hingga Sabtu siang, korban tewas bertambah dua orang.

Mereka adalah Mas Madi (45) dan Baini (40), warga Pekon Balai Kencana, Kecamatan Krui Selatan.

Pemkab sudah memberikan bantuan kepada keluarga korban berupa karpet, alat masak, makanan siap saji, dan keperluan lainnya.

Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal pun meninjau lokasi bencana di Gunung Kemala Timur, Way Sindi, Merangka, dan Tanjung Sakti.

Kondisi medan yang sulit diakses membuat petugas BPBD, dinas kesehatan, dan aparat kepolisian kesulitan menuju lokasi bencana.

Hal itu lantaran akses jalan menuju lokasi pemukiman warga yang diterjang longsor, turut terhalang titik longsor lain.

Bahkan, titik akses jalan Way Sindi, Kecamatan Karya Penggawa juga terdampak longsor.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved