Tak Beroperasi Sejak Tahun 2017, Terminal Citeureup Kota Cimahi Akan Diaktifkan Kembali

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi dalam waktu dekat akan mengaktifkan kembali Terminal Citeureup yang sudah tidak beroperasi sejak tahun 2017.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Theofilus Richard
istimewa
Petugas Dishub Kota Cimahi saat melakukan penempelan stiker pada angkot di Kota Cimahi. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi dalam waktu dekat akan mengaktifkan kembali Terminal Citeureup yang sudah tidak beroperasi sejak tahun 2017.

Hal tersebut dilakukan menyusul dengan adanya rencana uji coba trayek baru untuk angkutan kota (angkot) di ruas jalan yang belum terlintasi transportasi umum, khususnya angkutan kota (angkot).

Dalam uji coba tersebut, angkot akan melintasi trayek Citeureup-Cimindi, melintasi Pasar Citeureup (Pasar Kuda), masuk lewat Jalan Kamarung, Jalan Permana, Jalan Sukarasa, Jalan Ciawitali, Jalan Demang Hardjakusumah, Jalan Jati Serut, Jalan Pesantren, Jalan Amir Mahmud dan masuk ke Terminal Cimindi.

1.372 ASN Dipecat Tidak Terhomat Oleh Kemendagri Gara-gara Terlibat Kasus Korupsi

Angkot di Cimahi Overload, Dishub Akan Buka Trayek Citeureup-Cimindi, Ini Rutenya

Kepala Seksi Angkutan Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Ranto Sitanggang, mengatakan bahwa untuk mengaktifkan kembali terminal tersebut, Dishub Kota Cimahi akan berkoordinasi dengan Dishub Kabupaten Bandung Barat, dan Dishub Jabar.

"Koordinasi itu untuk mengakaji rute karena angkutanya masuk perbatasan Bandung Barat, agar tidak bersinggungan dengan trayek lain," ujarnya saat dihubungi Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Minggu (28/4/2019).

Ranto menjelaskan, terkait diaktifkannya Terminal Citeureup ini, nantinya bakal ada angkot yang melintasi trayek Cimahi-Cilame, Cimahi-Permata, Cimahi-Padalarang, Cimahi-Cisarua, Cimahi-Batujajar dan Cimahi-Cililin.

"Jadi dengan adanya uji coba tryek baru di Kota Cimahi yang bersinggungan dengan KBB, angkot akan kita arahkan hanya sampai terminal Citureup itu," katanya.

Ranto mengatakan, diaktifkannya terminal ini agar angkot di Kota Cimahi yang mengambil trayek Cimahi-Kabupaten Bandung Barat bisa memiliki tujuan akhir yang jelas dimana mereka harus ngetem.

"Selama ini trayek yang ada itu, exit tujuan akhir terminalnya belum ada. Contohnya trayek Padalarang-Cimahi, treyek itu tidak ada tujuan akhir di daerahnya Cimahi-nya dimana," ujar Ranto.

Ada Angkot Trayek Baru di Cimahi, Ojek Pangkalan Takut Kehilangan Penumpang

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved