Persib Bandung
Kiper Persib Bandung Dipanggil Timnas U-19 Indonesia, Anwar Sanusi Ungkap Kelemahan Pemain Muda
Menurutnya, Aqil Savik membutuhkan waktu agar menjadi satu di antara kiper terbaik di Indonesia.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Persib Bandung menempatkan dua pemainnya di Timnas U-19 Indonesia yakni Aqil Savik dan Indra Mustafa. Kedua pemain ini berposisi sebagai kiper dan bek.
Aqil Savik sudah berada di Timnas U-19 Indonesia sejak AFF 2018 lalu.
Ia juga sempat beberapa kali dipercaya untuk menjaga gawang Garuda Muda.
Pelatih Kiper Persib Bandung, Anwar Sanusi melihat bahwa karir Aqil masih sangat panjang.
Menurut Away, sapaan akrabnya, selain harus meningkatkan skill, Aqil Savik juga harus mengasah mental kala berbaju timnas.
"Biarlah dia memperkuat sisi mental dia. Saya harap dia masuk timnas tidak sekadar menjadi bagian timnas," ujar Anwar Sanusi di Stadion Sport Jabar Arcamanik, Kamis (30/8/2018).
• Bima Sakti dan Danurwindo Gantikan Luis Milla saat Timnas Indonesia Uji Coba Jelang Piala AFF
• Inilah Sosok yang Berhasil Beli Kaus & Raket Marcus Gideon-Kenvin Sanjaya, Totalnya Rp 550 Juta
• Jokowi dan Prabowo Berpelukan, Pengamat: Level Elite Dewasa, Pendukung Saja yang Baper
Menurutnya, Aqil Savik membutuhkan waktu agar menjadi satu di antara kiper terbaik di Indonesia.
Oleh karena itu, ia ingin Aqil Savik betul-betul mematangkan diri bersama timnas.
"Biarlah dia matang di sana (timnas). Jadi pas suatu saat kami (Persib Bandung) butuh, dia sudah siap secara fisik, teknik, secara taktik dan mental," ucap Anwar Sanusi.
Menurut Anwar Sanusi, persoalan pemain muda, termasuk kiper, biasanya pada sisi mental.
Nona Manis Dikurung Keluarganya Selama Lima Tahun di Sebuah Gubuk Berukuran 1x2 Meter https://t.co/nt7dh0WlLv via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 30, 2018
"Saat dia (pemain muda) menanjak, tiba-tiba terlalu banyak sanjungan, dia turun. Bisa juga, saat dia mau menanjak ada sesuatu masalah lalu kena bully, dia tidak kuat," ucapnya.
Anwar Sanusi mengatakan masalah skill dan teknik lebih muda diperbaiki daripada masalah. Perbaikan masalah mental, ucapnya, tak hanya butuh dari diri sendiri tapi juga lingkungan.
Karena itu mantan penjaga gawang Persib Bandung ini meminta Aqil Savik bekerja lebih keras baik bersama Timnas U-19 Indonesia maupun bersama klub.
"Jangan hanya bangga karena dipanggil (timnas) tapi harus punya suatu target untuk mendapat tempat di timnas," kata Anwar Sanusi. (*)
