Mudik Lebaran 2018
Kendaraan Padati GT Palimanan, PT LMS Belum Buka 4 Gardu Tol
Ia memastikan arus kendaraan di GT Palimanan masih lancar meski antreannya mencapai kira-kira 1 kilometer.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku operator Tol Cikampek-Palimanan (Cipali) belum membuka kapasitas maksimal gardu tol di GT Palimanan.
Padahal, setelah berlakunya one way dari KM 88 Tol Cipali-KM 218 Tol Palimanan-Kanci (Palikanci), arus kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah terus berdatangan di GT Palimanan yang berada di KM 188 itu.
Operation General Manager PT LMS, Suyitno, mengatakan saat ini baru 22 gardu tol yang dioperasikan.
"Baru 22 gardu yang dibuka dari kapasitas maksimal 26 gardu," ujar Suyitno, saat dihubungi melalui sambungan telepon , Rabu (13/6/2018) malam.
Ucapan Nenek 78 Tahun yang Mengaku Hamil Berbanding Terbalik dengan Hasil USG Dinkes, Ada Fakta Baru https://t.co/qp4Q6ufvbM via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) June 13, 2018
Ia memastikan arus kendaraan di GT Palimanan masih lancar meski antreannya mencapai kira-kira 1 kilometer.
Selain itu, menurut Suyitno, pembayaran tol di GT Palimanan berjalan lancar seperti biasanya.
Pantauan Tribun Jabar, ratusan kendaraan roda empat tampak menyerbu GT Palimanan.
Baca: 29 Narapidana Kasus Korupsi di Lapas Sukamiskin Dapat Remisi Khusus Idulfitri
Jalur A dan B terlihat dipenuhi kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah.
One way itu diberlakukan dari KM 88 Tol Cipali itu untuk mengurai lonjakan volume kendaraan yang masuk Tol Cipali dari Tol Jakarta-Cikampek (Japek).
"Untuk one way kami belum tahu diberlakukan sampai kapan," kata Suyitno. (*)