Ternyata Ini Penyebab Irfan Bahri Berani Lawan Balik Begal Bengis, Paman Ungkap Perasaanya

Apa yang membuat Irfan Bahri berani melawan begal yang bengis itu? Bukan sekadar gerakan refleks belaka, ada alasan lain

Penulis: Widia Lestari | Editor: Widia Lestari
KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D
Achmad Rafiki dan Mohamad Irfan Bahri berpose dengan piagam penghargaan yang diterimanya di Lapangan Mapolres Metro Bekasi Kota, Bekasi, Kamis (31/5/2018). 

TRIBUNJABAR.ID - Irfan Bahri, tak akan menyangka dirinya akan dicegat begal.

Irfan Bahri awalnya akan menikmati jalan-jalan malamnya berselfie ria di atas jembatan Summarecon, Bekasi.

Namun, nasibnya sial. Irfan Bahri bersama sepupunya, Achmad Rafiqi malah dicegat begal.

Sepupunya tak berkutik ketakutan.

Sementara itu, Irfan Bahri justru melawan balik si begal.

Dalam keadaan terluka kena bacokan di bagian tubuhnya, Irfan Bahri tak ingin mengalah.

Ia sekuat tenga melawan secara spontan.

Berbekal ilmu bela diri yang diajarkan di pesantren, Irfan Bahri balas menyerang.

Ia bahkan merebut cerulit dari tangan si begal dan balik membacok mereka.

Nahas, seorang begal meninggal di rumah sakit, sedangkan seorang lagi kritis.

Sementara itu, Irfan Bahri yang terkena banyak luka bacok justru tampak berangsur-angsur membaik keadaannya.

Apa yang membuat Irfan Bahri berani melawan begal yang bengis itu?

Bukan sekadar gerakan refleks belaka, ada alasan lain di balik semua itu.

Alasannya simpel, tapi sangat maknanya mendalam.

Dilansir dari Tribun Jakarta, Irfan Bahri mengaku, ia dan sepupunya akan terbunuh jika tak melawan balik.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved