Ini 4 Fakta Seputar Peci Sufi Cirebon, dari Rahasia Tahan Lama hingga Asal Muasal Peci Sufi
Bagian atas peci sufi Cholil terlihat meruncing dan terdapat sebuah untaian benang sepanjang kira-kira 10 cm.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Cholil, warga warga Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, merupakan seorang perajin peci sufi.
Ia sudah lebih dari satu dekade menjadi seorang perajin peci sufi.
Sekilas bentuk peci sufi buatan Cholil tampak seperti peci buatan Turki.
Namun, bagian atas peci sufi Cholil terlihat meruncing dan terdapat sebuah untaian benang sepanjang kira-kira 10 cm.
Selain itu, peci sufi Cholil juga menggunakan berbagai warna, tidak hanya hitam atau putih.
Tingginya juga bervariasi, berkisar antara 10 cm - 18 cm.
Manis Legit, Ini 5 Jajanan Tradisional Cocok Dicemil Saat Berbuka! https://t.co/Q3XEbm2mwv via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 30, 2018
Berikut fakta-fakta seputar peci sufi buatan Cholil yang berhasil dirangkum Tribun Jabar.
1. Jelang Lebaran Pesanan Membludak
Menjelang Lebaran, pesanan peci sufi Cholil membludak.
Bahkan Cholil sudah menutup pesanan dari sebelum Ramadan.
Jika dipaksakan menerima, maka Cholil khawatir pesanan itu tidak selesai saat Lebaran nanti.
Untuk membuat satu peci sufi, Cholil membutuhkan waktu selama kira-kira satu jam.
"Kalau lebaran bisa 3 kali lipatnya, kerjanya dikebut," kata Cholil saat ditemui di rumahnya, Selasa (29/5/2018).