Rahasia di Balik Tebal dan Kuatnya Peci Sufi Cirebon, Ternyata Dibuat Seperti Ini

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Peci sufi buatan Cholil warga Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, dipercaya lebih kuat dan tahan lama.

Pasalnya, peci sufi itu dibuat secara manual dan menggunakan teknik khusus.

"Kainnya juga ada tiga lapis, dari lapisan dalam sampai luar," ujar perajin peci sufi, Cholil, saat ditemui Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Selasa (29/5/2018).

Ia mengatakan, untuk membuat peci sufi ada tiga tahapan.

Di antaranya, pemotongan bahan, pengepresan dengan menggunakan setrika dan menjahit, baik menggunakan tangan ataupun mesin.

Baca: Senyum Fahri Hamzah saat Buka Bersama Jokowi, Apa yang Mereka Bicarakan saat Satu Meja?

Tahapan pertama, Cholil akan memotong kain-kain yang digunakan.

"Lapisan pertama ialah kain pentras, kemudian akan dilapisi kain kedua yang bertekstur lebih keras," kata Cholil.

Kain jenis tricot menjadi lapisan ketiga, sedangkan lapisan terluarnya bisa menggunakan kain jenis apapun, dari mulai wol, katun, dan lainnya.

Kain-kain yang sudah dipotong kemudian dipres menggunakan setrika.

Kain lapis kedua yang mengandung lem akan membuat seluruh lapisan kain tersebut akan menempel sendiri.

Baca: Ayana Jihye Moon, Mualaf yang Sempat Ditentang Berhijab, Lihat Potret Terbarunya, Cantik Kebangetan

Cholil tinggal menjahitnya menggunakan mesin hingga berbentuk bulat.

"Tahapan terakhirnya dijahit menggunakan tangan untuk pemasangan bagian atas peci," ujar Cholil.

Setelah semua proses selesai, barulah Peci Sufi Cirebon buatan Cholil siap dikirimkan kepada pemesan.

Pembuatan satu peci sufi Cirebon memakan waktu selama kira-kira satu jam.

Baca: Banjir Pesanan, Perajin Peci Sufi Cirebon Sebelum Ramadan Sudah Menutup Pesanan

Harga peci sufi buatan Cholil bervariasi, tergantung model dan kain yang digunakan.

Rata-rata dari mulai Rp 35 ribu hingga Rp 100 ribu perpecinya.