Kuliner Bandung
Berbuka di Hotel Santika, Mulai Dari Menu Mexican sampai Menu Nusantara
Untuk menu mediteranian, Anda bisa menikmati kebab yang berada di area stall yang berjajar.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Makan tanpa sambal, rasanya memang kurang pas bagi orang Bandung.
Setiap menu makanan yang dicicipi tak ketinggalan selalu ada unsur pedas di dalamnya.
Sama halnya ketika berbuka puasa, walaupun perut kosong tetap saja kurang pas rasanya jika tidak makan menggunakan sambal.
Seperti halnya di Hotel Santika yang menyediakan menu berbuka puasa dengan sajian masakan dari berbagai negara.
Ini Kekuatan Persib untuk Menghadapi Bali United, Mario Gomez Geber Aklimatisasi https://t.co/fN6A0lxatp via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 25, 2018
Hotel Santika berada di Jalan Sumatera No 52-54, tepatnya berada di sebrang Riau Junction.
Sous Chef Hotel Santika, Muchtar mengatakan, untuk konsep menu berbuka puasa di hotel ini menyediakan berbagai menu yang bisa dipilih oleh pengunjung yang datang.
"Konsepnya mulai dari Mediteranian, Mexican, Balinese dan Sundanese," ujar Muchtar saat ditemui di Hotel Santika, Kamis malam (24/5/2018).
Untuk menu Mexican, Muchtar membuat Mexican Rice yaitu nasi yang mirip seperti butter rice atau nasi yang digoreng menggunakan mentega
Selain itu, para tamu pun bisa menikmati menu pasta yang dimasak secara langsung.
Untuk menu mediteranian, Anda bisa menikmati kebab yang berada di area stall yang berjajar.
Munchtar mengatakan untuk menu favorit yang dipilih disini adalah menu nusantara.

Oleh karena itu Ia menyediakan beragam jenis sambal, mulai dari sambal matah, sambal terasi, dan sambal dadak.
Bahkan Anda bisa menemukan menu seblak yang pedasnya membakar lidah lho.
Anda hanya perlu merogoh kocek Rp 100.000 saja untuk bisa menikmati sajian menu berbuka di Hotel Santika.
Baca: Warga Inginkan Hal Ini untuk Fasilitas Parkir Gasibu Bandung
Baca: Persiapan Asian Games 2018 di Jawa Barat Sudah 70 Persen