ramadan berkah

Sering Minum Es Teh untuk Buka Puasa? Kurangi Yuk! Ini Dampak Buruknya

meski tak setinggi kandungan kafein dalam kopi, tetap saja kafein dalam teh mampu mendatangkan beberapa efek bagi tubuh.

TRIBUN JOGJA
Es Teh. 

TRIBUNJABAR.ID – Enaknya minum apa, ya, untuk menyegarkan tenggorokan saat waktunya berbuka nanti?

 Susu? Kopi? Es Teh?

 Bagi kamu penikmat es teh, sebaiknya mulai kurangi konsumsi  minuman murah meriah satu itu.

Tahu tidak, ternyata teh itu mengandung kafein.

Dikutip dari grid.id, meski tak setinggi kandungan kafein dalam kopi, tetap saja kafein dalam teh mampu mendatangkan beberapa efek bagi tubuh.


Salah satunya adalah membuat perut terasa kembung dan memicu naiknya asam lambung.

Apalagi setelah kita menahan lapar dan haus selama lebih dari 13 jam, di dalam perut kita kosong dan asam lambung tetap diproduksi tanpa mencerna apapun.

Begitu minum teh, asam lambung ini bisa naik dan menyebabkan mual bagi beberapa orang yang memiliki pencernaan sensitif.

Sementara dari Hellosehat.com,  kandungan kafein dalam teh juga berbeda-beda tergantung jenisnya.

Secangkir teh hijau (24-45 mg) mengandung lebih sedikit kafeindibandingkan dengan teh hitam (14-70 mg).

Sedangkan kalau teh yang dalam kemasan, kandungan kafeinnya sebesar 5-40 mg per 237 ml.

Baca: Disperindag Jabar Rayu Pengusaha Ritel untuk Gelar Bazar Murah

Tidak hanya mengandung kafein yang bisa menyebabkan kembung, minum teh juga bisa menurunkan nafsu makan.

Ini yang menyebabkan Anda merasa 'cukup' setelah minum segelas es teh manis.

Padahal, sesungguhnya tubuh kita masih memerlukan asupan glukosa dan karbohidrat untuk menembalikan energi setelah berpuasa seharian.

Kadar gula dalam darah menurun drastis selama puasa dan menyebabkan kita lemas serta mengantuk.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved