Sebagai Aksi Protes, Petugas Damkar Dorong Truk yang Mogok di Alun-alun Sumedang
Peringatan ulang tahun Ke-99 Pemadam Kebakaran (damkar) di Alun-Alun Kabupaten Sumedang diwarnai aksi dorong truk pemadam kebakaran
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: Isal Mawardi
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Peringatan ulangtahun Ke-99 Pemadam Kebakaran (damkar) di Alun-Alun Kabupaten Sumedang diwarnai aksi dorong truk pemadam kebakaran, Senin (26/3/2018).
Aksi mendorong truk pemadam kebakaran tersebut bukan tanpa maksud melainkan aksi protes para petugas damkar Kabupaten Sumedang terhadap honor yang kecil.
"Sebetulnya memang truk damkar ini mogok betulan, tapi kami sengaja dorong sekalian," ujar Soekarno Tri Kusumah (31), petugas damkar, ketika ditemui Tribun Jabar di Alun-Alun Sumedang.
Mobil pemadam tersebut, menurut Soekarno Tri Kusumah, mogok karena sudah rusak namun tidak diperbaiki juga.

Hal tersebut, menurutnya, dikarenakan anggaran untuk perbaikannya tidak ada, bahkan mobil yang sebelumnya telah rusak dipaksakan untuk digunakan.
Petugas pemadam kebakaran lainnya, Deni (30), mengungkapkan, sebetulnya, mobil-mobil pemadam kebakaran di Kabupaten Sumedang sudah memerlukan perbaikan total.
Baca: Pemkab Garut Serahkan 2 Unit Mobil Damkar ke Kecamatan Limbangan dan Pameungpeuk,
"Bayangkan, pelayanan terhadap masyarakat harus optimal, sedangkan sarana prasarana damkar tidak memadai, ditambah kesejahteraan anggota menghawatirkan," ujar Deni.
Bahkan, Deni menyampaikan, mobil yang mogok terpaksa diderek oleh truk damkar lainnya karena usulan perbaikan unit tidak direspon juga.