Probosutedjo Meninggal
Perjalanan Hidup Probosutedjo, Adik Soeharto yang Dikenal Frontal hingga Terlibat Sejumlah Kasus
Saat Probosutedjo mendirikan Himpunan Pengusaha Pribumi, Soeharto sempat kesal hingga menghardiknya.
Penulis: Amalia Qisthyana Amsha | Editor: Amalia Qisthyana Amsha
TRIBUNJABAR.ID - Adik Presiden Soeharto, Probosutedjo dikabarkan meninggal dunia di RSCM Jakarta, Senin (26/3/2018) pagi
Tribun Jabar melansi Tribunnews, Probosutedjo meninggal dunia di usia ke-87 tahun.
Menurut rencana, jenazah Probosutedjo akan dibawa ke rumah duka di Jl. Diponegoro dan dimakamkan di Yogyakarta.
Belum ada konfirmasi lebih lanjut terkait penyebab Probosutedjo meninggal.
Sosok Shally Widiasavitri yang Geram kepada Ustaz Abdul Somad hingga Respons Sang Suami https://t.co/6CxomV3Ls4 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 26, 2018
Probosutedjo lahir di Kemusuk, Bantul pada 1 Mei 1930.
Sepanjang hidupnya, Probo dikenal sebagai seorang pengusaha ternama di Indonesia.
Ia adalah Direktur Utama PT. Menara Hutan Buana.
Mendiang juga merupakan pemilik Yayasan Menara Bhakti, Universitas Mercu Buana dan salah satu pendiri Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia.
Saat Probosutedjo mendirikan Himpunan Pengusaha Pribumi, Soeharto sempat kesal hingga menghardiknya.
Soeharto kala itu menganggap sang adik "menyiram api dengan bensi" kepada pemerintahannya.
Probosutedjo juga dihardik Soeharto karena terlalu kritis terhadap para menteri.
Di zaman pemerintahan Soeharto, sang adik memang terkenal sebagai seorang yang frontal.
Ia tak takut untuk bersuara bila ada kebijakan pemerintah yang merugikan rakyat dan pengusaha pribumi.
Almarhum juga disebut-sebut sebagai tokoh yang memperjuangkan hak rakyat agar hidup lebih sejahtera.