Kematian Misterius Ibu Muda di Lamongan, Sempat Temani Suami Sarapan Sebelum Tewas Gantung Diri
Suwanto mencoba memanggil istrinya, namun tidak ada respon. Suwanto mencoba membuka pintu dapur juga tidak bisa berhasil.
TRIBUNJABAR.ID, LAMONGAN - Etik Wijiastutik, ibu muda dari Dusun Mejeruk, Desa Sumberejo, Kecamatan Sarirejo, Lamongan, mengakhiri hidupnya sendiri dengan cara gantung diri di rumahnya, Minggu (25/3/2018).
Sebelum ditemukan tak bernyawa, perempuan 29 tahun ini sempat sarapan bersama suaminya, Suwanto (39).
Nah, tindakan nekatnya itu dia lakukan ketika suaminya pergi ke sawah.
Menurut Suwanto, saat dia pamit berangkat ke sawah, Etik terlihat biasa-biasa saja. Sama sekali tak ada sikap yang mencurigakan.
Baca: Halo-halo Bandung jadi Pamungkas Debat Publik Pertama Pilwalkot Bandung
Selang beberapa lama beraktivitas di sawah, sekitar pukul 11.00 WIB, tetangga korban, Ria memberitahu kalau pintu rumah Suwanto terkunci dari dalam.
Ria yang hendak menemui korban tidak berhasil, bahkan beberapakali panggilan saksi tidak direspon.
Saksi mulai curiga, dan bertandang ke sawah menemui Suwanto memberitahukan kecurigaannya.
Baca: Ustaz Abdul Somad Ungkap Kemungkinan Terburuk saat Tahun Politik Berlangsung, Apa Wejangannya?
Bergegaslah Suwanto untuk pulang, dan benar, ia mendapati pintu rumah korban dikunci dari dalam.
Suwanto mencoba memanggil istrinya, namun tidak ada respon. Suwanto mencoba membuka pintu dapur juga tidak bisa berhasil.
Suwanto akhirnya nekat mendobrak pintu rumahnya. Dan diluar dugaan, ketik Suwanto masuk mendapati istrinya menggantung di belandar rumah dengan leher terikat tali warna hijau.
Baca: Nasib 5 Eks Pemain Liga Inggris di Indonesia, Paling Memilukan dari Persib Bandung?
Reflek Suwanto menyebut nama Allah ketika melihat istrinya sudah meninggal.
Dengan dibantu Rahmat Batu Naja, suami Ria, korban diturunkan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/tambang-untuk-gantung-diri_20160425_154647.jpg)