Warga Heran Sampah Masih Berserakan di TPS Ilegal, 'Padahal Belum Selesai'
Wajah baru dari TPS itu berubah pascapenindakkan yang dilakukan Satpol PP Kabupaten Bandung dua pekan yang lalu.
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: Yudha Maulana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang terletak di perbatasan Desa Bojongemas, Kecamatan Solokan Jeruk dan Desa Sukamanah, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung sedikit berubah.
Wajah baru dari TPS itu berubah pascapenindakkan yang dilakukan Satpol PP Kabupaten Bandung dua pekan yang lalu.
Menurut pantauan Tribun Jabar di lokasi tersebut, Senin (12/2/2018), jumlah sampah TPS ilegal tersebut berkurang.
Sebelumnya, tumpukan-tumpukkan sampah terlihat menggunung membuat kesan adanya bukit sampah di lokasi tersebut.
Baca: 2 Kali Diberi Toleransi, Pengelola TPS Ilegal Belum Tuntas Angkut Semua Sampah
Kini, tumpukkan sampah yang menghasilkan bukit tersebut nampak sudah tidak terlihat lagi, namun masih ada sampah yang masih berserakan di lokasi.
Sayangnya, lokasi TPS ilegal nampak sepi, tak terlihat ada pekerja yang melakukan pembersihan dan pengangkutan sampah.
Padahal, sampah belum sepenuhnya bersih dan terangkut, masih ada sekitar 30 persen sampah yang belum terangkut lagi.
Baca: Seusai Rapat Pleno KPU, Pasangan Bamoenas - Edo Langsung Doa Bersama
Menurut warga sekitar, sudah sekitar dua hari terakhir tidak ada lagi para pekerja yang mengangkut sampah.
"Terakhir saya lihat ada yang mengangkut sampah itu Sabtu (10/2/2018)," ujar Awan (26), warga sekitar.
Baca: 3 Pasangan Lolos ke Pilwalkot Bandung 2018, Esok Ikut Pengundian Nomor Urut
Rumah yang ditinggali Awan hanya berjarak sekira 100 meter dari lokasi TPS Ilegal tersebut, segala sesuatu yang terjadi di TPS Ilegal tersebut terlihat jelas dari rumahnya.
Awan mengaku tidak tahu kenapa tidak ada lagi pekerja yang membersihkan tumpukan sampah yang masih tersisa.
"Padahal sampah belum selesai," ujar Awan.