Kecelakaan di Tanjakan Emen
Detik-detik Terakhir Khodijah Bertemu Korban Kecelakaan Maut Subang, 'Tangannya Dingin Sekali'
Khodijah sama sekali tidak menyangka, sesi foto bersama hari itu menjadi momen terakhir dirinya bertemu Muliana.
TRIBUNJABAR.ID, CIPUTAT - Sehari sebelum tragedi kecelakaan bus pariwisata di Subang, Jawa Barat, Khodijah, anggota PKK Kelurahan Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan yang tidak ikut dalam rombongan bus, mengaku memiliki firasat buruk.
"Hari Jumat, saya ketemu salah satu korban meninggal, Bu Muliana, Saya tanya kok tangan ibu dingin sekali," kisah Khodijah kepada Warta Kota, Minggu (11/2/2018).
Baca: Persib Tak Jadi Tim Musafir untuk Liga 1 2018? Ini Penjelasannya
Menurut Khodijah, pada Jumat (9/2/2018) lalu, anggota PKK Kelurahan Pisangan mengikuti acara foto bersama untuk persiapan lomba Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) tingkat Provinsi Banten.
Khodijah sama sekali tidak menyangka, sesi foto bersama hari itu menjadi momen terakhir dirinya bertemu Muliana.
Baca: Karangan Bunga untuk Korban Kecelakaan Maut Subang Mulai Didatangkan di Kelurahan Pisangan Ciputat
"Saya enggak ikut karena di depan rumah ada tetangga yang hajatan," ungkap Khodijah.
Sebelumnya, terjadi kecelakaan sebuah bus pariwisata bernomor polisi F 7959 AA, di turunan Cicenang, Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (10/02) sekitar pukul 17.00 WIB.
Bus tersebut menabrak sebuah sepeda motor jenis Honda Beat bernomor polisi 4382 MH. Jumlah korban meninggal dunia mencapai 27 orang.
Kartika Putri Berhijab, Foto Masa Lalunya Minta Dilenyapkan, Pengakuan Dosanya Bikin Merinding https://t.co/gCH0PxsA36 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 10, 2018