Seorang Nenek Tertimpa Balok Atap Rumahnya yang Ambruk Akibat Diterjang Hujan Disertai Angin
Seorang nenek bernama Juju (92), warga Rt 04/02 Desa Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, tertimpa balok kayu atap . . .
Penulis: Siti Masithoh | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Masithoh
TRIBUNJABAR.CO.ID, CIREBON - Seorang nenek bernama Juju (92), warga Rt 04/02 Desa Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, tertimpa balok kayu atap rumahnya yang ambruk pada Minggu (4/2/2018) malam.
Hingga Selasa (6/2) malam, kondisinya masih memprihatinkan.
Selain rumahnya yang belum menjalani perbaikan, dia pun hanya menjalani perawatan di rumah.
Beruntung yang tertimpa balok kayu atap rumahnya itu hanya bagian kaki dan hanya mengalami memar.
Baca: Perempuan Tersangka Kasus Video Mesum dengan Bocah, Lahirkan Anak ke-11
"Ini kaki yang kena, terkena balok dan kayu-kayu," kata nenek Juju sambil terlihat kesakitan saat ditemui Tribun Jabar, Selasa (6/2) malam.
Kejadian ambruknya atap rumah nenek Juju, dikatakan Sayuti, tetangga korban, ketika di luar hujan deras disertai angin kencang sekira pukul 22.00 WIB.
"Saat itu nenek Juju sedang ada di rumah bersama cucunya, Deni (18), terus nenek Juju terkena reruntuhan material atap," ujar Sayuti.
Jika Andik Vermansah dan Jonathan Bauman Gabung, Gini Prediksi Formasi Persib yang Makin Ngeri! https://t.co/yBB4Z0pl2J via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 7, 2018
Saat warga mengetahui kejadian tersebut, hampir semua warga yang tahu langsung berusaha menolong nenek Juju.
"Nenek Juju tidak dibawa ke rumah sakit hanya memar saja," kata Sayuti.
Sementara itu, Ati, cucu nenek Juju, yang saat kejadian sedang tidak berada di rumah mengatakan pada Senin (5/2/2018) siang setelah kejadian tersebut, Dinas Sosial Kabupaten Cirebon langsung mendatangi rumah nenek Juju untuk memberi bantuan.
"Siang itu Dinsos datang bersama pihak kecamatan dan desa memberikan bantuan terpal, matras, dan lainnya," kata Ati.
Saat ini, Juju tinggal di rumah Ati yang berada tidak jauh dari rumah nenek Juju. (*)