Sebanyak 129 Siswa Dasar TNI AU Dinyatakan Lulus dari Pendidikan Kursus Para Dasar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin

TRIBUNJABAR.CO.ID, MARGAHAYU - Sebanyak 129 siswa dasar TNI AU dinyatakan lulus dalam Pendidikan Kursus Para Dasar Angkatan 183 di  Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Sulaiman, Margahayu, Kabupaten Bandung, Selasa (6/2/2018).

Para siswa ini telah melaksanakan penerjunan sebanyak 7 kali yang terdiri dari 6 kali terjun pada siang hari dan 1 kali terjun pada malam hari selama satu bulan penuh.

Komandan Kodiklat TNI AU, Marsekal Muda TNI, Chairil Anwar, dalam sambutannya mengatakan Kursus dasar ini, merupakan bentuk kegiatan kurikuler yang memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada prajurit TNI AU.

Baca: Tanggapi Obat Mengandung DNA Babi, Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar : BPOM Kecolongan

"Agar dapat melaksanakan terjun statik, serta memiliki sikap prilaku prajurit yang dilandasi Sapta Marga dan memiliki kesemaptaan jasmani yang baik. Karena merupakan upaya pembinaan potensi dasar dan penanaman jiwa kedirgantaraan," tuturnya saat upacara penutupan Kursus Para Dasar A-183 di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Sulaiman, Margahayu, Kabupaten Bandung.

Dirinya menuturkan kursus para dasar angkatan 183 ini diikuti oleh 129 siswa, yang terdiri dari 98 taruna, 12 teruni dan 19 siswa PSDP (Pendidikan Sukarela Dinas Pendek).

"Kegiatan para dasar merupakan salah satu kegiatan yang sangat beresiko. Untuk itu para siswa mutlak membutuhkan kesiapan fisik, disiplin, dan konsentrasi yang tinggi serta ketaan akan prosedur yang harus dikerjakan sebagai pedoman keselamatan terbang kerja," katanya.

Setelah Dikartu Kuning Presiden BEM UI, Jokowi Dapat Julukan Ini dari Ruhut Sitompul https://t.co/2T38D9MhbO via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 6, 2018

Dengan kegiatan penerjunan terakhir ini, menandakan para siswa dinyatakan lulus dan berhak memakai Wing Terjun Para Dasar. Sebagai bekal dalam melaksanakan tugas kedepan.

"Keterampilan terjun statik ini akan memotivasi para siswa untuk tidak menyerah dalam melaksanakan tugas yang lebih berat dan penuh tantangan di masa mendatang," katanya.

Sebelum dinyatakan lulus para siswa ini melakukan penerjunan terakhir dari tujuh rangakaian penerjunan yang telah dilakukan sebelumnya. Rona bahagia dan bangga terpancar dari wajah para siswa dan para orang tua yang sengaja datang demi menyaksikan aksi anak-anaknya. (*)