Dinilai Rawan Konflik, Rapat Pleno Pilkades Rancaekek Kulon Pun Dijaga Ketat Polisi

"Karena antara (Calon Kades) yang menang itu hanya beda satu suara dengan urutan di bawahnya jadi rawan konflik," ujar Kompol Iyus.

Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: Ichsan
Tribunjabar/Seli Andina Miranti
Dijaga Polisi 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Rapat pleno Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Rancaekek Kulon, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, dijaga ketat aparat kepolisian, Jumat (20/10/2017).

Polisi menjaga ketat jalannya pleno karena dikhawatirkan terjadi gesekan antar kubu pendukung masing-masing calon kepala desa.

Baca: Pemkab Bogor Akan Bongkar Bangunan Rp 1 Miliar di Puncak

Jalannya pleno dilaksanakan di kantor Kelurahan Rancaekek Kencana karena kondisi di desa Rancaekek Kulon sudah kurang kondusif.

Desa Rancaekek Kulon merupakan salah satu wilayah di Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, yang rawan terjadi gesekan di masyarakat selama berlangsungnya Pilkades.


Hal itu dibenarkan Kapolsek Rancaekek, Kompol Iyus Jayusman, ketika ditemui Tribun Jabar di Kantor Kelurahan Rancaekek Kencana, Jumat (20/10/2017).

"Karena antara (Calon Kades) yang menang itu hanya beda satu suara dengan urutan di bawahnya jadi rawan konflik," ujar Kompol Iyus.

Untuk mengantisipasi adanya gesekan warga, sebanyak 80 personel kepolisian berjaga di sekitar lokasi.


Personel kepolisian yang berjaga merupakan personel gabungan Polsek Rancaekek dan Polres Bandung.

"Tapi aman kondusif, semuanya berjalan baik sampai selesai," ujar Kompol Iyus.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved