Persib Bandung
Polemik Live Bintang Persib Adam Alis di Kuala Lumpur Berujung Penyelidikan Polisi Malaysia
Polisi Malaysia tengah berkoordinasi dengan Polri untuk menelusuri keberadaan gelandang Persib Bandung, Adam Alis.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Polisi Malaysia tengah berkoordinasi dengan Polri untuk menyelesaikan penyelidikan kepada gelandang Persib Bandung, Adam Alis.
Permintaan tersebut muncul setelah mantan pemain Persija Jakarta itu diduga terlibat kasus di Malaysia.
Menurut laporan Kosmo yang dikutip BolaSport.com, Adam Alis dianggap bersalah karena disebut telah menghina serta melontarkan tuduhan terhadap Unit Patroli Sepeda Motor (URB) Kepolisian Malaysia.
Saat ini, Adam Alis diketahui sudah berada di Indonesia setelah tampil bersama Persib dalam laga keempat Grup G ACL Championship League Two 2025/2026 melawan Selangor FC di Stadion Petaling Jaya, Kuala Lumpur, pada 6 November 2025.
Kepala Polisi Selangor, Datuk Shazeli Kahar, menjelaskan bahwa laporan terkait tindakan Adam Alis diterimanya langsung dari anggota polisi yang merasa keberatan atas unggahan sang pemain di media sosial.
Sesudah membantu Persib meraih kemenangan 3-2 atas Selangor FC, Adam Alis pergi berkeliling Kuala Lumpur bersama Saddil Ramdani, Kakang Rudianto, dan Robi Darwis.
Keempatnya menggunakan mobil yang dikemudikan oleh Robi Darwis.
Dalam perjalanan tersebut, Adam Alis mengaktifkan live TikTok untuk memperlihatkan suasana malam di ibu kota Malaysia itu.
Namun perjalanan mereka berakhir masalah setelah mobil yang mereka tumpangi kedapatan melaju melawan arus di salah satu ruas jalan Kuala Lumpur.
Mobil pun dihentikan oleh polisi.
Situasi ketika para pemain Persib terkena tilang pun terus direkam Adam Alis melalui siaran langsung TikTok.
Termasuk momen ketika Robi Darwis memperlihatkan kartu anggota TNI kepada petugas Malaysia.
Setelah melalui pemeriksaan, keempat pemain Persib tersebut diperbolehkan melanjutkan perjalanan.
Sepanjang kejadian itu, live TikTok Adam Alis tetap berjalan dan menampilkan seluruh prosesnya.
"Polisi Malaysia sedang menjalin komunikasi erat dengan mitra strategis Malaysia untuk membantu kami menyelesaikan penyelidikan."
"Ini termasuk juga mendapatkan kerjasama dengan kepolisian Indonesia."
"Kami juga memiliki perwakilan kepolisian Malaysia di Kedutaan Kami di Indonesia untuk mengambil pernyataan," kata Datuk Shazeli Kahar.
Datuk Shazeli Kahar belum memberikan kepastian kapan proses pengambilan pernyataan dari Adam Alis akan dilakukan.
Ia juga menegaskan bahwa kasus yang menjerat Adam Alis sedang diproses.
Sebelumnya, sejumlah warga Malaysia mendesak Kementerian Dalam Negeri untuk mengambil tindakan keras terhadap Adam Alis atas dugaan penghinaan terhadap petugas yang sedang bertugas.
Desakan tersebut dipicu oleh video viral unggahan Adam Alis yang menampilkan dirinya dan rekan-rekan setimnya ditangkap polisi karena berkendara melawan arus.
Pada rekaman itu tampak petugas polisi Malaysia meminta mereka menunjukkan identitas termasuk paspor.
Namun, keempat pemain tersebut tidak mampu menyodorkan dokumen yang dimaksud.
Petugas yang memeriksa turut mengingatkan mereka untuk membawa paspor selama berada di Malaysia.
Video itu kemudian memicu kemarahan publik Malaysia karena terdapat komentar-komentar yang menuding Adam Alis melecehkan anggota kepolisian.
| Bojan Hodak Kembali Latih Persib Bandung setelah Mudik dari Kroasia |
|
|---|
| Kabar Panas Transfer Persib: Nama Dua Bintang Timnas Indonesia Muncul Jelang Pertengahan Musim |
|
|---|
| Persib Bandung Rogoh Kocek Ratusan Juta Rupiah Bayar Denda, Bobotoh Diminta Bersikap Dewasa |
|
|---|
| Duh, Gelandang Persib Bandung Dikejar Polisi Malaysia hingga Minta Bantuan Polri, Kasus Hukum? |
|
|---|
| Lebih Gila dari Rizky Ridho! Video Gol Jarak Jauh Thom Haye Viral, Bobotoh: Layak Masuk Puskas Award |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Selebrasi-Adam-Alis-dengan-latar-belakang-Bobotoh.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.