Persib Bandung

Suporter Tamu, Flare, dan Lemparan Botol: Rincian Denda Rp 115 Juta Persib dari Komdis PSSI

Total sanksi yang dijatuhkan mencapai Rp115.000.000 dan berasal dari tiga bentuk pelanggaran yang dinilai melanggar regulasi kompetisi.

ileague.id
Persib Bandung meladeni perlawanan Persis Solo yang berada di papan bawah klasemen BRI Super League 2025/26. Laga berlangsung pada Senin (27/10) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Komite Disiplin PSSI merilis hasil sidang terkait pertandingan Bali United FC melawan Persib yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar pada 1 November 2025, dengan keputusan yang membuat kubu Maung Bandung harus menanggung konsekuensi finansial cukup besar.

Total sanksi yang dijatuhkan mencapai Rp115.000.000 dan berasal dari tiga bentuk pelanggaran yang dinilai melanggar regulasi kompetisi.

Pelanggaran pertama menyangkut kehadiran suporter Persib yang tetap muncul sebagai penonton tim tamu meski aturan liga belum memperbolehkan hal tersebut dilakukan. Atas pelanggaran itu, klub dikenai denda sebesar Rp25.000.000.

Sanksi berikutnya dijatuhkan karena adanya flare yang menyala di sejumlah bagian tribun selama pertandingan berlangsung, yang kemudian membuat Persib harus membayar denda tambahan sebesar Rp60.000.000.

Pelanggaran terakhir berasal dari lemparan botol air minum kemasan dari area Tribun Selatan yang terjadi saat laga bergulir, dan untuk insiden tersebut klub kembali menerima denda senilai Rp30.000.000.

Kapten Persib Marc Klok saat berebut bola dengan pemain Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar. Pada pertandingan pekan ke-11 Super League 2025/26, Sabtu, 1 November 2025, Persib menaklukkan tuan rumah 1-0 melalui tandukan Andrew Jung pada menit 84.
Kapten Persib Marc Klok saat berebut bola dengan pemain Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar. Pada pertandingan pekan ke-11 Super League 2025/26, Sabtu, 1 November 2025, Persib menaklukkan tuan rumah 1-0 melalui tandukan Andrew Jung pada menit 84. (MO)

Pihak Persib menegaskan bahwa seluruh keputusan dari Komite Disiplin PSSI dihormati sepenuhnya, dan langkah ini dianggap sebagai bagian dari komitmen klub dalam memastikan jalannya pertandingan tetap tertib, aman, dan nyaman.

Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, menuturkan bahwa pihaknya menerima keputusan Komite Disiplin dengan penuh tanggung jawab.

"Putusan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kedisiplinan adalah hal penting dalam penyelenggaraan pertandingan. Kami menghargai proses yang ditempuh Komite Disiplin dan akan mematuhi setiap ketetapan yang berlaku. Kami juga terus mengajak Bobotoh menjaga perilaku saat mendukung tim, baik di kandang maupun tandang, agar PERSIB tidak mengalami kerugian serupa pada laga berikutnya," ujar Adhit dilansir laman klub, 15 November 2025.

Ia kemudian menggarisbawahi pentingnya menaati aturan mengenai pelarangan kehadiran suporter tamu di stadion.

"Saat ini, masih ada regulasi yang harus kita hormati bersama. Berdasarkan Regulasi Liga 1 2025/2026 Pasal 5 Ayat 7 tentang keamanan dan kenyamanan, serta Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, suporter tim tamu masih dilarang hadir langsung di stadion. Kami memahami kerinduan Bobotoh untuk mendampingi tim di manapun kami bertanding, tapi aturan ini berlaku untuk semua klub dan harus kita patuhi demi keselamatan bersama," ucapnya.

Adhit menyampaikan harapannya agar semua pihak dapat semakin bijak dalam memberikan dukungan pada tim.

"Kami percaya Bobotoh bisa menunjukkan kedewasaan dalam mendukung Persib. Semangat dan loyalitas Bobotoh adalah kekuatan besar bagi tim, dan kami ingin energi positif itu tetap tersalurkan tanpa melanggar aturan apa pun," tutupnya.

Persib memastikan akan terus memperkuat koordinasi bersama panitia pelaksana pertandingan dan seluruh pihak terkait agar keamanan tetap terjaga, sekaligus menciptakan atmosfer sepak bola yang ramah dan aman bagi semua kalangan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved