Mental Baja Maung Bandung! Marc Klok Puji Tim setelah Kalah Jumlah Pemain, Persib Tetap Menang 2-0

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Di tengah atmosfer panas Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Senin malam (27/10/2025), kapten Persib Bandung, Marc Klok, tak bisa menyembunyikan rasa bangganya.

Ia menilai semangat juang rekan-rekannya luar biasa, karena meski harus bertarung dengan sepuluh pemain, Maung Bandung tetap berhasil memetik kemenangan manis atas Persis Solo.

Pertandingan tersebut menjadi bagian dari lanjutan kompetisi Super League Indonesia 2025/2026, di mana Persib tampil solid dan disiplin. Skor akhir 2-0 menjadi bukti ketangguhan pasukan asuhan Bojan Hodak, bahkan gol kedua lahir saat mereka sedang dalam kondisi pincang setelah kehilangan satu pemain di awal babak pertama.

Sepanjang pertandingan, Klok tampil penuh selama 90 menit, memainkan peran vital sebagai pengatur ritme permainan di lini tengah.

Ia tak hanya menjadi penghubung antarlini, tetapi juga tampil agresif dalam memutus serangan berbahaya dari tim tamu. Ketika Persib melakukan transisi menyerang, pemain bernomor punggung 23 itu pun kerap menjadi motor yang menghidupkan alur permainan tim.

"Saya bangga dengan performa tim, tidak mudah bermain dengan sepuluh orang, dan tidak semua bisa," ujar Klok, setelah pertandingan berakhir.

Menurutnya, kemenangan ini bukan sekadar hasil di papan skor, tetapi juga bentuk kerja keras dan mental pantang menyerah yang berhasil dibangun oleh seluruh pemain Persib di lapangan.

Ia menegaskan, perjuangan mereka malam itu adalah cerminan dari komitmen kuat seluruh tim untuk menjaga konsistensi performa.

Torehan tiga poin di kandang sendiri menjadi pelipur lara sekaligus modal penting untuk menjaga posisi Persib di klasemen sementara. Dengan penuh kebanggaan, sang kapten menegaskan target tim telah tercapai.

"Itu target kami hari ini, di malam ini. Saya bangga dengan tim, bangga dengan prestasi tim kami," kata Klok dengan senyum lebar yang menggambarkan rasa puasnya.

 

Klub

D

M

S

K

GM

GK

-/+

P

1

Borneo FC

8

8

0

0

17

3

14

24

2

Persija Jakarta

9

5

2

2

17

9

8

17

3

Malut United

9

5

2

2

17

11

6

17

4

Persita

9

5

2

2

13

9

4

17

5

Persib

8

5

1

2

13

6

7

16

6

PSIM

9

4

3

2

11

10

1

15

7

Bhayangkara FC

9

4

2

3

8

5

3

14

8

Bali United

9

3

4

2

14

15

-1

13

9

Arema FC

9

3

3

3

14

13

1

12

10

Persebaya

8

3

2

3

9

8

1

11

11

Persik

9

3

2

4

10

12

-2

11

12

Dewa United

9

3

1

5

11

16

-5

10

13

Madura United

9

2

3

4

7

10

-3

9

14

PSM Makasar

8

1

5

2

8

8

0

8

15

Persijap

8

2

2

4

8

12

-4

8

16

PSBS Biak

9

1

3

5

7

16

-9

6

17

Persis

9

1

2

6

8

18

-10

5

18

Semen Padang

9

1

1

7

5

13

-8

4

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Lihat selengkapnya →

Namun, di sisi lain lapangan, suasana berbanding terbalik dirasakan oleh kubu Persis Solo. Gelandang mereka, Sutanto Tan, mengakui kekalahan tersebut menjadi tamparan keras bagi timnya.

"Ketika kamu bermain melawan 10 orang dan kamu sulit untuk membuat gol, balik lagi memang pertahanan mereka ketika mereka bermain dengan 10 orang, mereka membuat compact defence yang bagus," kata Sutanto Tan, menyoroti betapa rapatnya barisan belakang Persib dalam menjaga keunggulan.

Pemain kelahiran Jakarta itu menuturkan, meski secara jumlah pemain lebih unggul, timnya kesulitan menembus lini pertahanan Maung Bandung yang tampil sangat disiplin. Ia menilai bahwa kreativitas menjadi aspek yang paling mereka butuhkan di laga tersebut.

"Kami agak kesulitan di sana, sebagai pemain ini betul-betul kecewa, tapi apa yang bisa saya perbuat kalau tidak berkembang di pertandingan selanjutnya," ucapnya dengan nada kecewa.