Kisah Heroik Railfans Spontan Teriaki Masinis Lihat Sambungan Kereta Api Lepas di Pasar Senen

TRIBUNJABAR.ID - Beberapa waktu lalu, sebuah video seorang warga berteriak ke masinis karena sambungan kereta api lepas, viral di media sosial.

Aksi warga yang memberikan peringatan untuk masinis tersebut sontak menuai pujian warganet karena dianggap heroik karena telah mencegah kecelakaan kereta api yang tak diinginkan.

Diketahui peristwa sambungan alat perangkai (coupler) lepas itu terjadi antara lokomotif dan rangkaian Kereta Api (KA) Majapahit, dan terjadi saat kereta baru meninggalkan Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada Jumat (14/11/2025). 

Di balik insiden tersebut yang menjadi viral, direkam dalam siaran langsung Youtube Aceng Railfans milik Ahmad Muhali.

Diketahui Ahmad Muhali merupakan seorang railfans atau penggemar kereta api.

Baca juga: Viral Railfans Naik Kereta Api Tanpa Tiket Diciduk di Cirebon, PP Jakarta-Yogyakarta, Diblaclist KAI

Saat kejadian, Ahmad Muhali tengah melakukan live streaming di sekitar lokasi. 

Dalam videonya, Ahmad awalnya menjelaskan kondisi rangkaian KA Majapahit yang menurutnya sudah lama beroperasi tetapi tetap berfungsi dengan baik. 

KA itu baru saja bergerak meninggalkan Stasiun Pasar Senen dan melintas di perempatan jalan yang dijaga petugas. 

Tiba-tiba terdengar suara keras dari arah rangkaian kereta. 

"Apa itu?" tanya Ahmad dalam siaran live streaming-nya. 

Ia kemudian melihat ke arah rangkaian dan menyadari bahwa sambungan kereta terlepas. 

Ahmad Spontan Teriak

Ahmad spontan berteriak dan berlari untuk memberi peringatan kepada masinis. 

Tak lama kemudian, rangkaian KA berhenti. 

Petugas keamanan yang berada di sekitar lokasi turut membantu penanganan kondisi darurat tersebut. 

"Kejadiannya pas saya sedang live streaming YouTube. Tepatnya pas jadwal keberangkatan KA tersebut pada pukul 17.40 WIB dan terlepasnya sambungan KA pada pukul 17.43 WIB," ujar Ahmad ketika dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (16/11/2025). 

Setelah mengetahui adanya masalah, masinis segera menghentikan rangkaian KA Majapahit yang akan menuju Malang. 

Petugas di sekitar stasiun juga turut membantu proses penghentian. 

"Kebetulan tidak ada yang panik baik dari crew KA dalam rangkaian ataupun dari penumpang," ungkap Ahmad yang melihat kejadian dari luar kereta. 

Baca juga: Viral YouTuber Railfans Yasin Cakra Dicopet saat Live di Pasar Senen, Wajah Pelaku Terpampang Nyata

Pengalaman Pertama

Kali pertama saksikan sambungan KA lepas Ahmad mengatakan dirinya telah menjadi railfans sejak 2013. 

Peristiwa terlepasnya coupler yang ia saksikan pada Jumat lalu merupakan kejadian pertama sepanjang 12 tahun ketertarikannya mengikuti aktivitas perkeretaapian.

"Baru kali ini saja saya melihat. Harapan saya pribadi semoga petugas langsir dan petugas lainnya lebih mengutamakan pengecekan pada rangkaian agar penumpang tetap mendapatkan prioritas keselamatan selama perjalanan KA," tutur Ahmad. 

Ia menyebut, meskipun coupler terlepas, ia melihat dua rantai di sisi kiri dan kanan masih mengikat rangkaian KA Majapahit dengan lokomotif. 

Berdasarkan pengalamannya, tim Kereta Api Indonesia (KAI) selalu melakukan pengecekan saat atau setelah penyambungan lokomotif ke rangkaiannya. 

"Bagi penumpang mohon untuk tidak cemas jika ada hal-hal di luar kuasa saat perjalanan. Karena tim KAI selalu memprioritaskan keselamatan penumpang," ungkap Ahmad. 

Pihak KAI Buka Suara

Manager Humas KAI Daop I, Ixfan Hendriwintoko, menyampaikan permohonan maaf dan mengapresiasi kesigapan petugas dan masyarakat dalam proses penanganan. 

Ixfan mengatakan, penyebab terlepasnya coupler KA Majapahit masih diselidiki petugas berwenang. 

“Keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api merupakan prioritas utama kami. Evaluasi menyeluruh akan dilakukan untuk memperkuat prosedur operasional di lapangan dan mencegah terulangnya kejadian serupa,” ujar Ixfan dalam keterangan resmi yang dikutip pada Minggu.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Cerita Heroik Ahmad Teriak ke Masinis Sambungan Kereta Lepas di Pasar Senen, 12 Tahun Jadi Railfans