Polisi yang Sempat Dikabarkan Tewas saat Demo Dijenguk Prabowo, AKP Darkun Ternyata Masih Dirawat

Sebelumnya sempat beredar kabar seorang polisi AKP Darkun tewas saat bentrok dengan massa unjuk rasa di Kwitang, masih dirawat dijenguk Prabowo

Editor: Hilda Rubiah
Istimewa dan YouTube Sekretariat Presiden
PRABOWO JENGUK POLISI - Presiden Prabowo Subianto, menjenguk AKP Darkun yang sempat diisukan meninggal saat bentrok dengan massa aksi di Kwitang, Jakarta Pusat. Kini terungkap faktanya. 

TRIBUNJABAR.ID - Sebelumnya sempat beredar kabar seorang polisi bernama Darkun berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP), tewas saat demo di Kwitang.

Belakangan ternyata sosok polisi tersebut ternyata tidak meninggal dunia, ia masih dirawat di rumah sakit.

Hal ini diketahui setelah Presiden Prabowo Subianto menjenguk AKP Darkun saat dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Senin (1/9/2025). 

AKP Darkun adalah anggota polisi dari Satbrimob Polda Metro Jaya, yang sempat diisukan meninggal dunia saat bentrok antara massa aksi dengan polisi di depan Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat. 

Baca juga: Fakta-fakta Mahasiswa Amikom Rheza Sendy Pratama Tewas saat Demo, Ayah Bongkar Luka di Tubuh Korban

Prabowo sempat berbincang dengan AKP Darkun, yang terbaring lemah di atas kasur rumah sakit.

Ia menanyakan berapa lama pengabdian polisi tersebut. 

"Sudah berapa tahun dinas?" tanya Prabowo seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden. 

"Sudah tiga puluh enam tahun," jawab Darkun. 

"Satuan mana?"

"Satbrimob Polda Metro Jaya."

"Kena apa?"

"Kena batu dan benda tumpul. Sempat dikeroyok massa."

"Dan diisukan di media sosial meninggal, bapak presiden," sambung dokter rumah sakit. 

"Tidak sampai gegar otak?" tanya Prabowo yang berdiri di samping kasur AKP Darkun

"Setelah di CT scan tidak apa-apa. Ada enam jahitan," jawab dokter tersebut. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved