Grand Launching Universitas Ekuitas Indonesia Menuju Kampus Unggul Bertaraf Internasional
TRIBUNJABAR.ID - Cakupan makin luas menjadi momentum bersejarah bagi dunia pendidikan di Jawa Barat dengan dilaksanakannya
TRIBUNJABAR.ID - Cakupan makin luas menjadi momentum bersejarah bagi dunia pendidikan di Jawa Barat dengan dilaksanakannya Grand Launching Universitas Ekuitas Indonesia yang digelar di Aula Kampus Universitas Ekuitas Indonesia Jl. PHH. Mustofa – Kota Bandung, Rabu (1/10/25).
Acara ini menjadi tonggak penting transformasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ekuitas menjadi Universitas Ekuitas Indonesia, sebuah langkah besar dalam upaya meningkatkan mutu, relevansi serta jangkauan pendidikan tinggi menuju Kampus Unggul Bertaraf Internasional.
Grand Launching Universitas Ekuitas Indonesia dilakukan secara simbolis melalui sentuhan panel layar sentuh oleh Pembina YKP bank bjb yang juga Direktur Utama bjb Yusuf Saadudin, SE., MH., disaksikan Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jabar dan Banten Dr. Lukman, ST., M. Hum., Ketua Umum YKP bank bjb Totong Setiawan, Ketua YKP bank bjb Ucu Supriatna, Sekretaris YKP bank bjb Saiful Rizal, Ketua BPH Universitas Ekuitas Indonesia Budiman Effendi, dan Plt. Rektor Universitas Ekuitas Indonesia Prof. Mokhamad Anwar, SE., M.Si., P.hD.

Hadir pada kesempatan ini Pemimpin bjb University R. Lina Risnaeni Ahmad, Pemimpin Cabang bjb Suci Dadang Hamdani, Manager Komersial Bank bjb Suci Wisnu Perdana, Plt. Wakil Rektor II Dr. Neneng Hayati, S.E., M.M., Plt. Wakil Rektor III Dr. Ir. Dani Dagustani, MM., mitra bisnis, tamu undangan, civitas akademika dan mahasiswa baru Universitas Ekuitas Indonesia.
Dalam sambutannya Pembina YKP Bank bjb yang juga Direktur Utama bjb Yusuf Saadudin, SE., MH., mengatakan perjalanan untuk berubah menjadi universitas tidaklah mulus, bukan hanya dari persiapan fisik, tapi juga perubahan mindset dalam internal.
“Oleh karena itu, kami mohon bimbingan LL DIKTI Wilayah IV untuk sosialisasi kepada para tendik dan non tendik di Ekuitas agar persiapannya betul-betul matang, termasuk bimbingan dari segi branding. Sehingga kami bukan hanya mengubah nama, tapi juga mengubah pola kerja agar bisa menghadirkan perubahan yang lebih baik,” tuturnya.

Yusuf mengungkapkan perubahan ini dilakukan untuk memperluas cakupan program studi dan meningkatkan kualitas akademik institusi yang diselenggarakan oleh Yayasan Kesejahteraan Pegawai (YKP) bank bjb ini, dengan tujuan mencetak talenta unggul yang berdaya saing tinggi.
Lebih lanjut Yusuf menyampaikan, transformasi ini didukung penuh oleh bank bjb untuk memperkuat ekosistem dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas melalui berbagai program seperti beasiswa dan modernisasi layanan.
“Transformasi kelembagaan ini diselenggarakan oleh YKP bank bjb dan menandai langkah strategis dalam penguatan peran institusi pendidikan tinggi di Provinsi Jawa Barat.
Dengan status universitas, Ekuitas Indonesia siap memperluas cakupan program studi, meningkatkan kualitas akademik, dan berkontribusi lebih besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi di tingkat nasional maupun internasional,” jelasnya’ .
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jabar dan Banten Dr. Lukman, ST., M. Hum., mengatakan dengan alih bentuk menjadi universitas, maka Ekuitas pun resmi memiliki sejumlah prodi baru, diantaranya Informatika, Sistem Informasi, dan Sains Data untuk Program Sarjana.
“Untuk prodi baru, silakan sediakan jalur beasiswa. Minimal 20 mahasiswa melalui beasiswa,” tuturnya.
Kemudian, dengan bentuk yang baru, maka tantangan yang akan dihadapi oleh para pengurus perguruan tinggi pun akan semakin kompleks, seperti menuju kampus unggul dan peningkatan kapasitas dosen untuk pengalaman mengajar terlebih dengan hadirnya prodi baru.
“Opsinya bisa pakai tenaga dosen dari luar untuk akselerasi sembari para dosen internal juga ditingkatkan kapasitasnya untuk bisa mengajar di prodi baru,”terangnya.
Plt. Rektor Universitas Ekuitas Indonesia Prof. Mokhamad Anwar, SE., M.Si., P.hD., menyampaikan alhamdulillah setelah melalui perjalanan yang panjang perubahan bentuk STIE Ekuitas menjadi Universitas berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor: 686/B/O/2025 12 Agustus 2025, Sekolah Tinggi Ilmu Ekuitas (STIE) Ekuitas di Kota Bandung resmi memperoleh izin perubahan bentuk menjadi Universitas Ekuitas Indonesia.
Penyerahan SK langsung disampaikan oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jabar dan Banten Dr. Lukman, ST., M. Hum., Rabu (20/8/25) di kantor LLDIKTI Wilayah IV.
Prof. Anwar sangat bangga dan bahagia atas capaian ini. Jelasnya, perubahan status menjadi universitas lebih cepat dari target semula yang diproyeksikan baru terealisasi pada 2026.
“Kami semua merasa lega karena akhirnya harapan para stakeholder, pendiri, pembina, dan civitas akademika STIE Ekuitas terwujud. Persiapan menuju universitas sudah dilakukan sejak lama, dengan kajian yang dimulai sejak 2024,” ungkap Prof. Anwar.
Kajian panjang menuju Universitas Prof. Anwar menerangkan, tim khusus telah dibentuk untuk mengkaji berbagai opsi transformasi, mulai dari menambah program studi (prodi) baru secara organik, mengakuisisi kampus lain atau membeli institusi pendidikan yang sudah ada. Hasil kajian memutuskan untuk menempuh jalur organik dengan membuka sejumlah program studi baru.
Awalnya, pihak kampus berencana membuka prodi Psikologi dan Hukum. Namun, karena adanya moratorium dari pemerintah pusat, kampus diarahkan untuk menambah program di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics).
“Karena ada moratorium, akhirnya kami diarahkan ke bidang STEM approach. Maka dibuka empat program baru, yakni S1 Sistem Informasi, S1 Data Science, S1 Informasi, dan S1 Bisnis Digital,” tuturnya.
Dengan tambahan itu, Universitas Ekuitas Indonesia kini memiliki dua fakultas: Fakultas Ekonomi, Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi (EMBA) serta Fakultas Informatika dan Komputer (Infokom).
Sementara itu, Plt Wakil Rektor III Dr. Ir. Dani Dagustani, MM., yang juga Ketua Tim Kajian, menambahkan bahwa pihaknya memilih langsung bertransformasi menjadi universitas, bukan institut, agar lebih efisien.
“Kami tidak memutuskan ke institut dulu, melainkan langsung ke universitas supaya sekaligus, tidak capek dua kali,” terangnya.
Menurut Dani, kajian juga memperhitungkan kebutuhan 25 tahun ke depan yang berbasis pada kebutuhan industri.
“Sejak turunya SK Mendiktisaintek kampus langsung membuka pendaftaran mahasiswa baru untuk empat prodi berbasis STEM tersebut,” ujarnya.
Plt. Wakil Rektor II Dr. Neneng Hayati, S.E., M.M., menambahkan bahwa sarana dan prasarana kampus telah siap menampung mahasiswa baru.
“Alhamdulillah saat divisitasi, sarana dan prasarana dinilai mumpuni. Jadi mahasiswa baru di prodi baru bisa langsung kuliah di kampus 1 Jalan PHH. Mustofa, Kota Bandung,”ungkapnya.
Selain infrastruktur, universitas juga merekrut dosen-dosen baru untuk memperkuat kualitas perkuliahan.
“Untuk menarik minat mahasiswa baru tahun ini, pihak yayasan bersama manajemen universitas mengeluarkan kebijakan beasiswa penuh selama satu tahun pertama. Setelah itu, mahasiswa akan tetap mendapatkan potongan biaya kuliah hingga 50 persen sampai lulus, untuk tiga prodi baru yaitu S1 Informatika, S1 Sistem Informasi, dan S1 Sains Data” pungkas Neneng.*
Menggelar PKKMB
Universitas Ekuitas Indonesia menggelar kegiatan pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru (PKKMB) 2025. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa baru (Maba) T.A. 2025/2026.
Prosesi pembukaan PKKMB 2025 ditandai dengan pemukulan gong dan pemakaian jas almamater secara simbolis kepada perwakilan mahasiswa oleh Plt. Rektor Universitas Ekuitas Indonesia Prof. Mokhamad Anwar, SE., M.Si., P.hD., didampingi Plt. Wakil Rektor II Dr. Neneng Hayati, S.E., M.M., Plt. Wakil Rektor III Dr. Ir. Dani Dagustani, MM.
“PKKMB Bukan sekedar mengenal kehidupan kampus, kegiatan ini juga memiliki tujuan mendorong mahasiswa untuk memiliki rasa percaya diri, menjalin relasi antar mahasiswa, dosen, serta tenaga kependidikan dan dapat mengenal kekuatan yang dimiliki untuk mempersiapkan karir di masa yang akan dating,” tutur Rektor Universitas Ekuitas Indonersia Prof. Mokhamad Anwar, SE., M.Si., P.hD., disela-sela acara.
Selain itu, pada kesempatan ini ungkap Prof. Anwar, diberikan penghargaan kepada mahasiswa berprestasi dan penyerahan secara simbolis beasiswa CSR dari bank bjb.*
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.