Banjir di Sukabumi

Banjir Dahsyat di Cisolok Sukabumi, Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat Selama 5 Hari

Status tanggap darurat bencana ini diberlakukan selama lima hari kedepan, terhitung mulai hari ini Selasa (28/10/2025).

TRIBUN JABAR/ M RIZAL JALALUDIN
SISA BANJIR - Kondisi rumah dan barang milik ratusan warga terdampak banjir bandang di Kampung Tugu, Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok Sukabumi rusak, Selasa (28/10/2025) 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menetapkan status tanggap darurat bencana banjir yang terjadi di Kampung Tugu, Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Status tanggap darurat bencana ini diberlakukan selama lima hari kedepan, terhitung mulai hari ini Selasa (28/10/2025).

Hal itu disampaikan Bupati Sukabumi, Asep Japar, saat meninjau lokasi banjir bandang di Kampung Tugu.

"5 hari, mulai hari ini (untuk tanggap darurat)," ujar Asep Japar.

Baca juga: Bukti Ngerinya Banjir Bandang di Cisolok Sukabumi, Jembatan Beton sampai Putus

Asep Japar mengatakan, langkah awal Pemda menyiapkan dapur umum atau dapur darurat untuk memenuhi kebutuhan makanan korban terdampak banjir bandang. Sebanyak 500 rumah dengan jumlah 1.500 jiwa terdampak banjir bandang Cikahuripan Cisolok.

"Penanganan yang pertama kita harus mempersiapkan untuk dapur juga yah, kalo untuk kerusakan rumah segera di bereskan. Kita akan tetap melakukan kegiatan termasuk dapur darurat, kita akan mengimbau supaya masyarakat ketika nanti terjadi seperti sekarang, siap siap saja nanti lebih baik mencari daerah dataran tinggi," ucap Asep Japar.

Asep Japar mengatakan, saat ini pihaknya melalui BPBD masih melakukan assesment mendata seluruh korban terdampak banjir bandang.

"Insya allah kita akan tindak lanjuti segera, kita sekarang assesment dulu. Kalau tidak salah ada 500 rumah terdampak Untuk kerusakan banyak, gedung SD, kantor desa, termasuk rumah-rumah yang banyaknya," kata Asep Japar.*

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved