Arus Balik Libur Natal dan Tahun Baru Arah Sukabumi-Jakarta, Polisi Berlakukan One Way

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Situasi arus balik dari Sukabumi menunu Bogor Jakarta di Gerbang Tol Bocimi Seksi II

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah. 

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Arus balik libur Natal dan Tahun Baru 2025 dari Sukabumi mengarah ke Jakarta pada Minggu (5/1/2025) terpantau mengalami kepadatan signifikan.

Kemacetan panjang terjadi di berbagai titik sepanjang Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, terutama dari Samsat Cibadak hingga simpang tiga menuju Pasar Cibadak. 

Pantauan TribunJabar.id, volume kendaraan yang memadati ruas jalan tersebut didominasi oleh kendaraan dengan pelat nomor B (Jakarta) dan F (Bogor), yang semakin menambah kepadatan lalu lintas di daerah tersebut.

Baca juga: Arus Balik Libur Natal dan Tahun Baru, Arah Jakarta dari Sukabumi Mecet, Banyak Angkot Ngeblong

Kemacetan ini juga meluas hingga ke arah Cibadak, dengan kondisi serupa terjadi di jalur menuju Gerbang Tol Parungkuda dan Seksi II Tol Bocimi.

Untuk mengantisipasi kemacetan panjang, Satlantas Polres Sukabumi melakukan rekayasa lalu lintas.

Salah satunya dengan memberlakukan sistem satu arah (one way) dari arah Kota Sukabumi menuju Jakarta, hingga Gerbang Tol Bocimi Seksi II.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, IPDA M. Yanuar Fajar, mengatakan rekayasa lalu lintas ini dilakukan secara situasional, berdasarkan kondisi kepadatan arus balik dari arah Kota Sukabumi. 

"Kami lakukan pengalihan arus menuju arah Bogor dan Jakarta. Sistem one way pertama diberlakukan pada pukul 17.15 WIB hingga 18.00 WIB, dengan durasi sekitar 45 menit," ujar Fajar di Gerbang Tol Bocimi Seksi II Parungkuda.

Baca juga: Menko PMK Sebut Arus Mudik Libur Natal dan Tahun Baru Lancar, Ini Prediksi Waktu Puncak Arus Balik

Potensi kepadatan arus balik akan meningkatkan, setelah penutupan jalur Puncak Bogor yang memaksa kendaraan untuk menggunakan jalur Sukabumi.

"Kami telah menyiagakan anggota di lapangan untuk mengantisipasi kepadatan arus balik menuju Jakarta, begitupun sebaliknya," tutup Fajar.

Berita Terkini