Guru di Cianjur Pukul Siswa

FAKTA-fakta Guru SMAN 2 Cianjur yang Aniaya Siswa, 3 Kali Lakukan Kekerasan, Dapat Surat dari Siswa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral rekaman video oknum guru di SMAN 2 Cianjur melakukan tindakan kekerasan dan penganiayaan terhadap seorang siswa saat jam pelajaran dihadapan siswa lainya, Kamis (5/9/2024)



 

Viral rekaman video oknum guru di SMAN 2 Cianjur melakukan tindakan kekerasan dan penganiayaan terhadap seorang siswa saat jam pelajaran dihadapan siswa lainya, Kamis (5/9/2024)(Ist / tangkapan layar)

 

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Aksi kekerasan dan penganiyaan yang dilakukan seorang oknum guru di SMAN 2 Cianjur terhadap siswa diduga akibat salah paham. Aksi kekerasan tersebut terekam video dan viral di media sosial.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Sekolah SMAN 2 Cianjur Haruman Taufik K saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (5/9/2024).

"Saya belum dapat memastikan penyebabnya apa, tapi kejadian tersebut berawal ketika para siswa kela IX, termasuk korban sudah berada di dalam ruang kelas, dengan kondsi pintu terbuka," kata Haruman.

Ketika itu, lanjut dia, ada murid lain yang melewati kelas IX tersebut dan memberi sapaan senyuman pada korban. Kemudian korban pun membalas senyuman tersebut.


Baca Selengkapnya



Oknum Guru SMAN 2 Cianjur Ternyata Sudah 3 Kali Lakukan Tindak Kekerasan dan Aniaya Siswa



 

Kepala Sekolah SMAN 2 Cianjur Haruman Taufik memberikan keterangan soal oknum guru yang aniaya murid, Jumat (6/9/2024)(Tribunjabar/Fauzi Noviandi)

 

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Kepala Sekolah SMAN 2 Cianjur Haruman Taufik menyebutkan G oknum guru yang melakukan tindak kekeras dan penganiyaan diketahui telah melakukan perbuatan serupa sebanyak tiga kali.

"Oknum guru tersebut memang sudah pernah memiliki riwayat beberapa kali melakukan perbuatan serupa di tahun sebelumnya. Kita pun sudah membuat laporan," ucapnya pada Tribunjabar saat dihubungi, Jumat (6/9/2024).

Seusai dengan prosedur yang berlaku lanjut dia, pihak sekolah sudah beberapa kali melakukan pembinaan terhadap oknum guru tersebut.

Halaman
1234

Berita Terkini