Kereta Api Tabrakan di Cicalengka

Dampak Tabrakan KA Turangga vs KA Baraya, Penumpang Kereta di Garut Berbondong-Bondong Refund Tiket

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dampak tabrakan KA Turangga vs KA Baraya, penumpang kereta di Garut berbondong-bondong refund tiket.

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Sejumlah penumpang kereta api di Garut berbondong-bondong datangi Stasiun Garut Kota untuk pengembalian atau refund tiket.

Pengembalian tiket dilakukan dampak dari tragedi kecelakaan kereta api di DKA Cicalengka, antara KA Turangga dan KA Barayat Commuter 350, Jumat (5/1/2024) pukul 06.03 di KM 181+5/4.

Pantauan Tribunjabar.id di Stasiun Garut Kota, jelang Jumat pagi sejumlah orang masih berdatangan ke untuk menukar tiket.

Baca juga: Imbas Tabrakan di Cicalengka, Belasan KA Batal Lintasi Tasikmalaya, Pengembalian Tiket 100 Persen

Sri Yolanda (27) salah satu penumpang kereta api dari Garut tujuan Jakarta mengatakan, pemberangkatannya sempat tertahan hingga Stasiun Cibatu.

Ia kemudian diarahkan untuk kembali ke Stasiun Garut Kota untuk penukaran tiket.

"Kembali pakai grab dan klaim tiket di sini, jadi dananya diganti seratus persen," ujarnya kepada Tribunjabar.id.

Ia menuturkan, rencana liburannya bersama 11 orang anggota keluarganya ke Jakarta terpaksa ditunda karena tragedi kecelakaan tersebut.

Lokasi tabrakan Kereta Api Turangga dan Kereta Api Lokal Bandung Raya, di Jalur Lintasan Petak, Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Jumat (5/1/2023) (Tribun Jabar/ Lutfi AM)

"Mau ke Jakarta, mau ke saudara, jadi gak jadi," ungkapnya.

Di antara warga yang datang ke Stasiun Garut, mereka juga datang untuk mencari informasi tentang keberangkatan Sabtu besok.

Seperti yang disampaikan oleh Neli warga kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Saya tidak tukar tiket, tapi mau memastikan saja apakah besok Sabtu pemberangkatan ada atau tidak," ujar Neli.

Neli menyebut, informasi itu masih belum jelas, ia diarahkan untuk memeriksa langsung informasi terkini di Instagram PT KAI.

"Tadi kata petugasnya disuruh pantau terus Instagram PT KAI," ungkapnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Berita Terkini