Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Penyidik Polda Jabar menggelar olah tempat kejadian perkaran (TKP Kasus Subang di Jalancagak, Selasa (24/10/2023).
Kasus Pembunuhan Ibu dan anak hari ini tak hanya melakukan olah TKP ulang, namun juga untuk mencari barang bukti berupa golok.
Pantauan Tribunjabar.id, Selasa (24/10/2023), olah TKP ini mampu menyedot ratusan warga yang tumplek ke jalan raya untuk mengamati proses olah TKP.
Bak menyambut kedatangan seorang presiden, ratusan warga berbaris di pinggir jalan demi mendapatkan momen menarik dari olah TKP yang digelar Polda Jabar saat itu.
Diperkirakan, warga yang datang tak hanya berasal dari wilayah Desa Jalancagak namun juga dari luar wilayah.
Hal ini memang tak mengherankan mengingat kasus Subang mampu menyedot perhatian publik karena keunikan dan kerumitan kasusnya meski sepintas terlihat biasa sebagaimana kasus kriminal pada umumnya.
Hal ini dibuktikan dengan lamanya waktu yang dibutuhkan aparat untuk mengungkap pelaku sebenarnya dimana kasus ini sudah 'mengendap' selama dua tahun.
Sementara dalam olah TKP saat itu, puluhan anggota Resmob, Samapta dan Jatanras hingga polwan dikerahkan untuk mencari Golok dengan cara menyusuri perkebunan kacang panjang di belakang TKP yang jaraknya sekitar 100 meter.
Selain ke perkebunan, anggota Samapta juga sempat naik ke atap genting rumah untuk mencari Golok. Namun hingga berita ini ditulis, belum ada tanda tanda ditemukan golok tersebut.
Selain itu, Olah TKP ulang saat itu dilakukan fokus di luar rumah TKP, sementara di dalam rumah masih belum dilakukan. (*)