Namun, Tan Pearly/Thinaah Muralitharan kemudian bangkit.
Sebaliknya, beda jarak angka yang jauh pun membuat Apri/Fadia sulit unggul di gim pertama. Mereka pun kalah 14-21.
Gim kedua berjalan lebih ketat. Apriyani/Fadia tak membiarkan wakil Malaysia unggul jauh seperti pada gim pertama.
Sempat terjadi beberapa kali skor sama kuat, yakni 1-1, 2-2, dan 3-3.
Setelah itu, pasangan Indonesia tertinggal setelah pengembalian Siti Fadia melebar keluar lapangan.
Skor 4-6 untuk wakil Malaysia.
Reli panjang terjadi hingga 49 pukulan yang berujung poin untuk Tan Pearly/Thinaah Muralitharan. Apriyani/Fadia tertinggal 6-8.
Interval gim kedua pun berakhir masih untuk keunggulan wakil Malaysia dengan skor 8-11.
Setelah interval, Apri/Fadia masih dalam tekanan lawan. Mereka kian tertinggal 9-13.
Apri/Fadia lalu bangkit dengan bisa lebih fokus dan tenang, mengurangi kesalahan sendiri.
Mereka pun bisa menyamakan skor menjadi 13-13.
Skor sama kuat dan sengit kembali terjadi bagi kedua pasangan dengan 16-16, 17-17, 18-18, dan 19-19.
Bahkan, laga gim kedua berlanjut ke beberapa kali deuce setelah poin kembali sama kuat 20-20, 21-21, dan 22-22.
Apriyani/Fadia bisa memperpanjang napas, memaksa laga ke gim ketiga, setelah tampil tenang dan fokus sehingga unggul di gim kedua dengan skor 24-22.
Awal gim ketiga berlangsung bagi Apri/Fadia.