Jadi, di saat kemarau panjang itu banyak yang mencari ikan tapel tersebut. Karena, dipercayainya bisa merukunkan sebuah keluarga.
Saat ini, dua goa tersebut selalu dirawat oleh satu pemandu wisata yang biasa disebut juru pelihara.
Juru pelihara ini selalu merawat Goa tersebut mulai dari kebersihannya, pandalisme.
"Yang paling diperhatikan itu dari sisi pandalisme. Karena, kadang ada yang jahil mencoret coret batu yang berada di Goa. Tentu, kita dibantu oleh pihak KSDA Resort Pangandaran," ujarnya.(Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna)