"Apabila hari ini tidak ada jawaban, kita anggap manajemen tidak serius untuk menanggapi kita," kata Tobias.
Dijual di toko online
Tekanan dari bobotoh terhadap hasil Persib Bandung yang dianggap buruk di seri pertama Liga 1 2021/2022 belum juga mereda.
Setelah melakukan protes melalui media sosial dan secara langsung di Graha Persib serta bus pemain, kini ada aksi yang cukup unik.
Pelatih asal Belanda itu dijual dengan harga Rp 1.933.
Baca juga: Statistik Pemain Persib Bandung setelah 6 Laga, 2 Sosok Tak Tergantikan dan 2 Pemain Lokal Menonjol
Menurut penelusuran Tribun Jabar, ada beberapa orang yang menjual Robert di toko online.
Satu di antaranya adalah akun @tomytrianggoro33.
Dia memberi nama produk itu dengan 'Dijual Pelatih Persib Bandung, Minus 4x seri dan miskin taktik'.
Selain itu, akun @tomytrianggoro33 memasang sosok Robert di foto produk yang sedang mengenakan baju bewarna biru bertuliskan nama inisialnya, RA, pada bagian dada.
Tribun Jabar mencoba menghubungi pihak manajemen Persib mulai dari Direktur PT PBB Teddy Tjahjono, Komisaris PT PBB Umuh Muchtar, dan Kuswara S Taryono untuk diminati keterangan.
Namun baik pesan maupun telepon yang dikirimkan kepada pihak manajemen tak mendapat jawaban.
Pun dengan Robert serta para pemain yang coba dihubungi oleh Tribun Jabar untuk dimintai keterangan.
Lagi-lagi baik pesan maupun telepon yang dilakukan tidak membuahkan hasil.
Ketua Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber), Asep Abdul, menilai apa yang dilakukan bobotoh untuk menjual Robert di toko online sebagai sesuatu yang wajar.
Baca juga: Bung Kus Ungkap Pangkal Masalah yang Dialami Persib Bandung, Pemilihan Pemain atau Faktor Pelatih?
Asep mengatakan, hal ini merupakan bentuk kepedulian bobotoh terhadap performa tim.