Pembunuhan di Jatiluhur Purwakarta
Ibu Dea Permata Tak Menyangka Pembunuh Anaknya adalah Pembantu, Minta Nyawa Dibayar Nyawa
Sosok yang diduga menjadi pembunuh justru adalah orang yang selama ini dianggap keluarga sendiri, Ade Mulyana (26).
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Ravianto
Ade Mulyana diduga kuat pembantu rumah tangga yang disebut tetangga korban, Salbiah.
Detik-detik terakhir Dea Permata Karisma sebelum dibunuh itu memang diungkap tetangganya yang bernama Salbiah.
"Tadi sekitar jam 10 pagi, saya mau beli sayur. Bu Dea juga keluar, kayaknya mau belanja. Jam 11 siang, kami pulang hampir bersamaan," ujar Salbiah.
Saat itu, kata Salbiah, Dea terlihat normal.
"Saya sempat sapa dia yang lagi makan. Dia bilang buru-buru karena mau hujan dan jemurannya banyak," ujar Salbiah.
Tak disangka, beberapa jam kemudian, pembantu Dea berlari ketakutan sambil berteriak, "Ibu-ibu, Bu Dea dibunuh," kata Salbiah menirukan pembantu korban.
Salbiah dan warga lain langsung bergegas ke rumah Dea.
"Saya mau masuk, tapi di depan pintu ke dapur sudah ada jejak darah. Saya enggak berani lanjut, takut," katanya.
"Kayak bekas kaki habis menginjak darah."
(*)
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
Dea Permata Kharisma
Dea Permata Karisma Purwakarta
fakta pembunuhan dea permata
pembunuhan di Purwakarta
Ade Mulyana
Pembantu Bunuh Majikan
Yuli Ismawati
Ade Mulyana Pembunuh Dea Permata sempat Minta Maaf pada Suami Korban, tapi Ini Maaf yang Dia Maksud |
![]() |
---|
Fery Kenang Sosok Dea: Pecinta Kucing yang Berencana Liburan Sebelum Dihabisi Pembantu di Purwakarta |
![]() |
---|
Suami Dea Permata Bingung: Kalau Dia Suka Istri Saya, Mengapa Bukan Saya yang Dibunuh? |
![]() |
---|
Brutalnya Ade Mulyana saat Habisi Dea Permata, Benarkah Gara-gara Uang Rp 500 Ribu? |
![]() |
---|
5 Kejanggalan yang Ditemukan Fery Riyana, Aksinya yang bak Detektif Bikin Pembunuh Dea Tak Berkutik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.