Fenomena Bendera One Piece, PDIP Minta Pemerintah Jangan Represif: Jangan Berlebihan

Andreas mengkritik pernyataan sebelumnya dari anggota DPR Fraksi Golkar, Firman Soebagyo

Editor: Ravianto
kolase
FENOMENA BENDERA - Sejumlah foto memperlihatkan bendera One Piece dikibarkan bersama bendera Indonesia menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira, menolak keras pandangan yang menyebut pengibaran bendera bajak laut One Piece sebagai tindakan makar menjelang Hari Kemerdekaan RI.

Menurut Andreas, fenomena yang marak dilakukan oleh para sopir truk dan komunitas penggemar ini harus dilihat sebagai bentuk ekspresi dan kritik simbolik masyarakat terhadap kondisi sosial-politik yang ada.

Andreas mengkritik pernyataan sebelumnya dari anggota DPR Fraksi Golkar, Firman Soebagyo, yang menganggap pengibaran bendera Monkey D. Luffy ini sebagai tindakan subversif yang berbahaya dan harus ditindak tegas.

FENOMENA BENDERA - Fenomena pengibaran bendera Indonesia dengan bendera bajak laut di bagian bawah sedang ramai diperbincangkan.
FENOMENA BENDERA - Fenomena pengibaran bendera Indonesia dengan bendera bajak laut di bagian bawah sedang ramai diperbincangkan. (gemini ai)

Sebaliknya, Andreas mengingatkan pemerintah untuk lebih bijak dan melihat fenomena ini sebagai bahan introspeksi, bukan sebagai ancaman. 

"Terlalu berlebih-lebihan kalau menganggap fenomena bendera One Piece sebagai tindakan makar," kata Andreas kepada Tribunnews.com, Minggu (3/8/2025).

Fenomena pengibaran bendera bergambar tengkorak dengan topi jerami khas karakter Monkey D. Luffy dari manga dan anime One Piece belakangan marak dilakukan, terutama oleh sopir truk dan komunitas penggemar. 

Baca juga: Penjelasan Polda Jabar soal Fenomena Bendera One Piece Jelang HUT ke-80 RI, Dibiarkan atau Ditindak?

Mereka mengibarkannya di sejumlah titik sebagai bagian dari ekspresi menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.

Andreas menilai, alih-alih ditanggapi secara represif, pemerintah semestinya melihat fenomena ini sebagai bentuk kritik simbolik dari masyarakat.

"Ini lebih pada bentuk ekspresi sebagian publik yang mengenal komik one piece untuk menunjukan adanya hal yang kurang beres dalam sistem kekuasaan," ujarnya.

Oleh karena itu, Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI ini mengingatkan pemerintah untuk lebih bijak menyikapi fenomena tersebut.

"Pemerintah yang bijak tentu akan melihat ini sebagai wahana introspeksi," ungkap Andreas.

Sebelumnya, Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Firman Soebagyo, menilai bahwa pengibaran bendera bajak laut tersebut bisa mengarah pada tindakan subversif yang berbahaya.

Firman berpendapat, tindakan tersebut merupakan bentuk kemerosotan pemahaman terhadap ideologi negara sekaligus provokasi menjelang peringatan kemerdekaan.

"Oleh karena itu, bagian dari pada makar mungkin malah itu. Nah, ini enggak boleh. Ini harus ditindak tegas," kata Firman di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (31/7/2025).

Dalam anime dan manga One Piece, Jolly Roger memang merupakan simbol perlawanan terhadap kekuasaan absolut dan penindasan. 

Namun di Indonesia, bendera ini kini menjadi ikon yang diasosiasikan sebagian masyarakat dengan kritik terhadap kondisi pemerintahan.

Fenomena Kibarkan Bendera Bajak Laut

Fenomena bendera One Piece di Indonesia sedang menjadi fenomena yang cukup hangat, terutama menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia pada bulan Agustus 2025.

Apa yang terjadi?

Ramainya netizen membahas Fenomena bendera One Piece ini bermula dari banyaknya warga yang mengibarkan bendera bajak laut dalam manga dan animasi buatan Jepang itu.

One Piece adalah sebuah manga dan anime Jepang yang sangat populer, diciptakan oleh Eiichiro Oda. Serial ini pertama kali diterbitkan di majalah Weekly Shōnen Jump sejak tahun 1997 dan telah menjadi salah satu manga terlaris sepanjang sejarah dunia.

Dari berbagai postingan yang beredar di media sosial, pengibaran bendera One Piece ini terjadi di banyak tempat.

Ada yang mengibarkannya di tiang bendera rumah, ada juga yang meletakkannya di panel mobil maupun truk.

Truk-truk juga ikut mengibarkan bendera One Piece di kendaraannya.

Fenomena ini muncul diduga sebagai bentuk kritik sosial dan sindiran terhadap kondisi pemerintahan dan sosial-politik di Indonesia. 

Alih-alih hanya mengibarkan bendera Merah Putih seperti imbauan pemerintah, sebagian masyarakat memilih untuk juga mengibarkan bendera Jolly Roger Bajak Laut Topi Jerami dari serial One Piece.

Bendera tengkorak berwarna hitam itu dikibarkan di bawah bendera merah putih, bendera kebangsaan Indonesia.

Apa itu bendera One Piece?

Bendera yang paling dikenal dari serial manga dan anime One Piece adalah Jolly Roger Bajak Laut Topi Jerami (Straw Hat Pirates), yang dipimpin oleh Monkey D. Luffy.

Bendera ini menampilkan tengkorak dengan topi jerami yang dikenakan Luffy, di atas dua tulang bersilang, dengan latar belakang hitam.

Aslinya, bendera Jolly Roger menampilkan tengkorak yang disilang 2 tulang.

Bendera Jolly Roger

Jolly Roger adalah nama tradisional yang diberikan untuk bendera yang dikibarkan oleh kapal bajak laut untuk mengidentifikasi diri mereka.

Desain paling ikonik dari Jolly Roger adalah tengkorak dengan sepasang tulang bersilang di bawahnya, biasanya dengan latar belakang hitam.

Pembuat bendera Jolly Roger yang ikonik dengan simbol tengkorak dan tulang bersilang tidak diketahui secara pasti siapa individu tunggal penciptanya.

Desain ini berkembang dan digunakan oleh berbagai kapten bajak laut selama "zaman keemasan bajak laut" yang berlangsung dari akhir abad ke-17 hingga awal abad ke-18.

Simbol tengkorak dan tulang bersilang pada bendera hitam dikenal luas digunakan sekitar tahun 1710 oleh sejumlah kapten bajak laut terkenal, termasuk Black Sam Bellamy, Edward England, dan John Taylor.

Ini kemudian menjadi bendera bajak laut yang paling umum digunakan pada tahun 1720-an.

Arti Jolly Roger:

Secara historis, Jolly Roger memiliki arti utama sebagai simbol peringatan dan intimidasi:

Ancaman Kematian: Tengkorak dan tulang bersilang secara universal melambangkan kematian. Bajak laut mengibarkan bendera ini untuk memberi tahu kapal lain bahwa mereka adalah perompak yang serius dan siap menggunakan kekerasan.

Peringatan untuk Menyerah: Tujuan utamanya adalah untuk menakut-nakuti kru kapal sasaran agar menyerah tanpa perlawanan. Jika kapal sasaran menyerah saat bendera Jolly Roger dikibarkan, bajak laut biasanya hanya akan mengambil harta dan membiarkan nyawa kru selamat.

Tidak Ada Belas Kasihan (jika tidak menyerah): Jika kapal sasaran menolak menyerah, bajak laut akan menurunkan bendera hitam Jolly Roger dan menggantinya dengan bendera merah (dikenal sebagai "Jolie Rouge" dalam bahasa Prancis, yang mungkin menjadi asal nama Jolly Roger). 

Arti Bendera One Piece:

Perlawanan terhadap Otoritas Tirani: Khususnya bendera Bajak Laut Topi Jerami milik Monkey D. Luffy, tengkorak dengan topi jerami bukan hanya sekadar tanda bajak laut.

Ia adalah simbol kebebasan dari segala bentuk penindasan dan perlawanan terhadap Pemerintah Dunia yang sering digambarkan sebagai otoritas korup dan absolut.(*)

Sumber: Tribunnews

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved