Berita Viral

Tangis Siti Fatimah Pecah saat Zikir di Panti Jompo, Merasa Nelangsa Dibuang Anak Kandungnya

Siti Fatimah, seorang lansia asal Surabaya menangis setelah dititipkan oleh keempat anaknya ke panti jompo.

|
Kolase Tribun Jabar/ TikTok Arief Camra
MENANGIS - Siti Fatimah, seorang ibu dititipkan di panti jompo oleh keempat anaknya, kini ia menangis tersedu merasa dibuang. 

TRIBUNJABAR.ID - Siti Fatimah, seorang ibu dititipkan di panti jompo oleh keempat anaknya, kini ia menangis tersedu merasa dibuang.

Kisah Siti Fatimah tengah menjadi perhatian publik setelah video penjemputannya oleh pengelola Griya Lansia Husnul Khatimah, Arief Camra, viral di media sosial.

Anak Siti Fatimah pun sempat buka suara setelah video viral tersebut.

Ia mengaku tidak ada niat membuat sang ibu ke panti jompo.

Semenjak kedatangannya, Siti Fatimah langsung dirawat oleh tim perawat yang berada di Griya Lansia tersebut.

Mulai dari dimandikan, potong rambut, gunting kuku dan lainnya.

Kini, Siti Fatimah juga tampak sudah mulai mengikuti kegiatan pokok Griya Lansia Husnul Khatimah.

Momen tersebut pun diunggah oleh Arief Camra melalui akun TikToknya.

Baca juga: Sosok Lukman Arif, Anak Titipkan Ibunya ke Panti Jompo di Malang, Tolak Jemput meski Diajak Camat

Dalam video tersebut, Siti Fatimah tampak dibantu oleh perawat untuk bersiap salat subuh berjamaah.

"Mbah Fatimah, nenek dari Surabaya yang dibuang 4 anaknya kemarin, sudah mengikuti kegiatan salat berjamaah," tulis Arief, dikutip Tribunjabar.id, Jumat (18/7/2025).

Di video lainnya, Siti Fatimah tampak menangis saat mengikuti kegiatan dzikir pagi.

Arief menyebut, Fatimah merasa nelangsa setelah dibuang oleh anak-anaknya.

"Mbah Fatimah menangis saat mengikuti dzikir pagi di Griya Lansia. Beliau merasa 'nelangsa' dibuang anak-anaknya," tulis Arief.

Klarifikasi Anak Siti Fatimah

TOLAK JEMPUT - (kiri) Lukman Arif anak yang menitipkan ibunya ke Griya Lansia Malang, Kamis (17/7/2025). Kini, Lukman menolak menjemput ibunya kembali dengan alasan ekonomi.
TOLAK JEMPUT - (kiri) Lukman Arif anak yang menitipkan ibunya ke Griya Lansia Malang, Kamis (17/7/2025). Kini, Lukman menolak menjemput ibunya kembali dengan alasan ekonomi. (KOMPAS.com/ANDHI DWI/ TikTok Arief Camra)

Lukman Arif kini buka suara setelah disebut menelantarkan ibunya.

Ia membantah tudingan tersebut dan menyebut keputusan itu diambil karena alasan keterbatasan ekonomi dan fasilitas perawatan.

Lukman menerangkan, selama ini hanya dirinya yang merawat sang ibu.

Bahkan, mereka juga tinggal menumpang i rumah sepupu yang berlokasi di Jalan Perlis Selatan, Kecamatan Pabean Cantikan, Surabaya. 

"Ada dua saudara yang di luar pulau, cuman saya sendiri yang merawat (ibu). Terus yang (anak) terakhir itu masih bermasalah," ujar Lukman saat ditemui di rumah sepupunya, Kamis (17/7/2025), dikutip dari Kompas.com.

Sebagai anak kedua dari empat bersaudara, Lukman merasa terhimpit kondisi finansial. Ia menegaskan tidak ada niat untuk menelantarkan orang tua. 

"(Alasan menitipkan) karena kondisi ekonomi, apalagi enggak ada saudara yang mengurus, tempat tinggal juga enggak ada. Enggak ada tujuan membuang atau enggak merespons ibu saya," tegasnya.

Baca juga: Sosok Siti Fatimah, Ibu yang Dititipkan ke Panti Jompo oleh 4 Anaknya, Kini Ditawari Rumah Kontrakan

Menurutnya, keputusan menitipkan ibunya ke Griya Lansia diambil agar sang ibu bisa mendapatkan layanan terbaik yang tidak bisa ia penuhi di rumah.

"Enggak ada tujuannya untuk membuang ibu saya, itu enggak ada, cuman biar dapat layanan terbaik lah untuk ibu saya, soalnya kalau di sini enggak ada yang merawat," jelas Lukman. 

Ia percaya bahwa di Griya Lansia, ibunya akan lebih terawat, sementara dirinya tetap bisa menjenguk dan mengikuti kabar sang ibu.

#Berita Viral

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved