Unisba Punya Rektor Baru, Prioritaskan Mutu Akademik dan Karakter Islam
Turunnya angka mahasiswa di perguruan tinggi swasta menjadi tantangan untuk Unisba
Penulis: Nappisah | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nappisah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG — Di tengah tantangan turunnya jumlah mahasiswa dan makin ketatnya persaingan antar perguruan tinggi, Universitas Islam Bandung (Unisba) memperkuat mutu akademik dan nilai-nilai keislaman sebagai fondasi utama.
Hal ini ditegaskan oleh Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPU, yang resmi menjabat sebagai Rektor Unisba untuk periode 2025–2029, di aula Unisba, Selasa (15/7/2025).
Harits menekankan bahwa arah kepemimpinannya akan bertumpu pada empat hal, diantaranya penguatan spirit keislaman, marwah akademik, adaptasi terhadap regulasi dan teknologi, serta penguatan jejaring global.
Baca juga: Kasus Jual Beli Bayi ke Singapura Berawal di Jabar, Pakar Hukum dari Unisba Sebut Masalah Ekonomi
“Unisba tidak cukup hanya menjalankan Tri Dharma. Kita harus melahirkan ilmuwan yang berkarakter, yang ruh keislamannya terasa dalam kurikulum dan aktivitas kampus,” ujar Harits.
Salah satu fokus 100 hari pertama adalah peningkatan kualitas dosen. Harits menyebut, targetnya adalah mempercepat jumlah guru besar dan menghapus kategori dosen dengan jenjang S2 sebagai batas minimal.
“Kita ingin ‘zero’ asisten ahli. Saat ini, posisi lektor dan lektor kepala mendominasi. Insya Allah dalam dua bulan ke depan, akan lahir tiga guru besar baru. Bahkan 60 persen dosen kita ditargetkan sudah di jenjang lektor kepala,” imbuhnya.
Langkah ini bukan hanya untuk memenuhi syarat administratif, tapi juga sebagai bagian dari menjaga marwah akademik.
Turunnya angka mahasiswa di perguruan tinggi swasta menjadi tantangan yang diakui Harits. Namun, ia menolak tunduk pada situasi ini. Menurutnya, solusinya bukan sekadar promosi, melainkan membangun sistem penerimaan yang aktif dan berkelanjutan.
“Kita sudah bentuk lembaga admission. Fungsinya bukan hanya menarik mahasiswa baru, tapi juga memastikan mahasiswa yang sudah ada tetap bertahan dan berkembang. Ini bukan kerja musiman, tapi kerja berlapis dan sistematis di semua prodi,” tegasnya.
Dengan 19 program sarjana, lima program profesi, sembilan magister, dan tiga doktor, Unisba mencoba memetakan strategi rekrutmen yang spesifik di setiap jenjang.
Baca juga: Minat Masuk Unisba? Pendaftaran Mahasiswa Baru Gelombang 3 Masih Dibuka Hingga Bulan Depan
Unisba saat ini mengklaim telah meraih rekognisi nasional yang cukup baik. Empat program studi dari Fakultas Hukum, Ilmu Komunikasi, Manajemen, serta Tarbiyah dan Keguruan ditargetkan mendapat akreditasi unggul.
Selain itu, kampus ini sedang mengincar masuk dalam World University Ranking pada Oktober mendatang.
“Kita akan pertahankan yang sudah unggul, dan tingkatkan yang belum. Kita pernah tidak terdaftar, sekarang sudah di ranking 1001–1500. Target selanjutnya adalah lebih banyak prodi unggul dan posisi nasional kita naik dari peringkat 34,” kata Harits.
Dalam konteks internasionalisasi, Harits menyebut bahwa perkuliahan akan didorong ke luar batas geografis kampus utama Tamansari, Bandung. Ia berencana membuka kelas-kelas di luar kampus utama, termasuk kemungkinan ke wilayah seperti Sumatera dan Kalimantan.
“Nation and globalization bukan berarti lepas dari nilai. Kita tetap ingin kuliah berbasis Islamic spirit, hanya saja cakupannya lebih luas, bahkan lintas daerah. Dukungan teknologinya juga kita siapkan, termasuk pengembangan kelas internasional,” jelasnya.
Perubahan regulasi pendidikan tinggi dan dinamika dunia kerja membuat kampus tak bisa berjalan sendiri.
Harits menegaskan pentingnya adaptabilitas kampus terhadap kebijakan Kemendikbudristek, sekaligus membangun koneksi ke dunia usaha dan industri (DUDI).
“Kita akan perkuat kolaborasi hexahelix. Tidak cukup hanya dengan institusi akademik, tapi harus terhubung ke industri dan masyarakat,” tegasnya.
Sebagai informasi, pelantikan rektor baru Unisba dilakukan langsung oleh Ketua Badan Pengurus Yayasan Unisba, Prof. Dr. K.H. Miftah Faridl.
Harits Nu’man sebelumnya menjabat sebagai Wakil Rektor I Unisba dan dikenal sebagai akademisi sekaligus peneliti di bidang teknik yang berdedikasi tinggi.
Pelantikan ini juga menjadi momentum peralihan kepemimpinan dari Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H., yang telah memimpin Unisba selama dua periode (2017–2025).
Acara pelantikan turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Yayasan Unisba, senat universitas, dekan dan pimpinan fakultas, perwakilan alumni, serta mitra institusi. (*)
Cara Daftar TKA 2025 untuk Siswa SMA/SMK, Lengkap Link Simulasi dan Jadwalnya |
![]() |
---|
SOSOK Amin Rasyid, Wisudawan Penyandang Tunanetra Unisba yang Hafidz 30 Juz, Lulus Sangat Memuaskan |
![]() |
---|
Jadwal TKA 2025 Tingkat SMA/SMK Pengganti Ujian Nasional, Lengkap Link Simulasi dan Kisi-kisi Soal |
![]() |
---|
Kisi-kisi TKA 2025 SMA/SMK Mata Pelajaran Wajib: Bahasa Indonesia, Matematika, dan Bahasa Inggris |
![]() |
---|
LINK dan Cara Latihan Soal Gratis di Simulasi TKA SD, SMP, hingga SMA Resmi dari Kemendikdasmen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.