Demi Anak Cucu, Mak Vera Blak-blakan soal Tuduhan Curi Uang Rp 1,8 M milik Mendiang Olga Syahputra

Kalau gak salah sempat diproses sama keluarga Olga tuh asistennya, dilaporkan ke Polisi

Editor: Ravianto
arie puji waluyo/warta kota
KLARIFIKASI - Orang dekat mendiang Olga Syahputra, Mak Vera akhirnya blak-blakan soal tuduhan mencuri uang Rp 1,8 miliar milik Olga. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Meninggalnya Olga Syahputra sejak tahun 2015, rupanya masih menimbulkan polemik hingga saat ini.

Pasalnya ketika mendiang Olga Syahputra sedang berjuang untuk sembuh dari penyakitnya di Singapura, kabarnya uang tabungannya sebesar Rp 1,5 Miliar dicuri oleh orang terdekatnya, diduga asisten atau manajernya.

Isu tersebut membuat warganet menuding manajer Olga Syahputra, Mak Vera lah yang mengambil uang artisnya Rp 1,5 Miliar saat artisnya sedang sakit.

Mak Vera yang begitu dekat dengan Olga, dituding warganet memiliki akses untuk membuka tabungan kaka dari Billy Syahputra itu.

Mak Vera buka suara. Ia membantah tuduhan telah mengambil uang tabungan Olga sebesar Rp 1,5 Miliar saat sang artis sedang sakit.

"Bukan mak Vera yang ambil, bang Billy sudah sebut siapa pelakunya, yaitu asisten Olga. Bukan Rp 1,5 Miliar loh tapi Rp 1,8 Miliar," kata Mak Vera kepada Wartakotalive.com, ketika ditemui di kawasan Otista, Jakarta Timur, Senin (23/6/2025) malam.

"Jujur tuduhan itu emak menilai, dari pihak-pihak yang mau menjatuhkan emak supaya emak gak bisa lagi jadi asisten artis," tambahnya.

Vera menyebut kalau dirinya tidak mengetahui pin ATM milik Olga. Sejak ia mengurusi Olga tahun 2003, dirinya hanya mengurusi pekerjaan tidak ikut campur soal keuangan.

"Sampai Olga meninggal, emak gak tau pin ATMnya. Bang Billy udah bilang, yang punya pin ATM Olga ada lima orang, diantaranya Olga, Billy, kak Reni, asisten Olga, sama pembantu rumahnya Olga," ucapnya.

"Kalau gak salah sempat diproses sama keluarga Olga tuh asistennya, dilaporkan ke Polisi. Cuma orang tua Olga memaafkan," tambahnya. 

Mak Vera menegaskan dirinya mulai berani angkat bicara karena banyak sekali tuduhan yang menyebut dirinya, mengambil uang Olga. Hal itu ia harus lakukan, demi menjaga psikologis anak-anaknya. 

Sebab, jika tidak dibantah, Mak Vera takut jadi sebuah jejak digital, yang nantinya bisa merugikan keluarga besarnya di kemudian hari.

"Tuduhannya banyak lah dibilang ambil uang Olga buat main Judi di kasino, buat beli ini lah dan itu lah."

"Itu karena orang Indonesia kebanyakan lihat dari informasi yang salah, selama ini aku diam aja karena Olga sudah meninggal," jelasnya.

"Tapi aku harus bicara karena jejak digital gak akan hilang demi anak dan cucuku. Jadi aku bantah semua tuduhan orang-orang," tambahnya.

Mak Vera menyebut tuduhan warganet membuat hatinya sakit. Sebab, pelaku sebenarnya yakni asisten Olga hidup enak sampai Punya rumah dan mobil, hasil mengambil uang kaka Billy Syahputra itu.

"Yang nyolong siapa yang enak siapa, Mak Vera jadi korban tuduhannya, kan gak enak," ujar Mak Vera. (Laporan Wartawan WARTAKOTALIVE.COM, ARIE PUJI WALUYO).

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved