Ciro Alves Blak-blakan Ungkap Alasannya Pergi dari Persib: Bukan Soal Uang, Tapi Kepastian

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bintang Persib kesayangan Bobotoh, Ciro Alves, akhirnya angkat suara memberikan klarifikasi mengenai alasan sebenarnya di balik keputusannya meninggalkan Persib Bandung setelah meraih gelar back-to-back.

Pernyataannya ini sekaligus menepis berbagai spekulasi yang berkembang di kalangan penggemar.

Dalam klarifikasinya, Ciro menegaskan bahwa kepergiannya dari Maung Bandung sama sekali bukan karena faktor finansial.

“Mengapa saya tidak bertahan? Karena Persib tidak memberikan tawaran. Saya tidak pernah menerima tawaran terkait hal ini. Saya menunggu dalam waktu yang lama,” ungkap Ciro pada Jumat (23/5/2025).

Pemain yang membela Persib sejak musim 2022 ini menyebutkan bahwa satu-satunya diskusi yang pernah terjadi dengan manajemen klub berlangsung pada November hingga Desember tahun lalu. Namun, pembicaraan tersebut tidak pernah dilanjutkan secara resmi.

“Saya hanya melakukan pembicaraan awal pada bulan November dan Desember. Dia (Adhitia) berbicara kepada saya juga, dan mengatakan; ‘Saya hanya bisa memberikan Anda kontrak satu tahun, dengan gaji yang diturunkan’,” paparnya.

Ciro mengungkapkan bahwa ia tetap menunggu tawaran yang lebih konkret dari pihak klub, namun harapan tersebut tidak pernah terwujud.

Padahal, ia selalu mengungkapkan rasa cintanya pada Persib, kota Bandung, dan mimpinya untuk menyudahi karier sebagai pesepakbola bersama tim kebanggaan Bobotoh itu.

Ia bahkan berkali-kali memberikan kode agar ia segera diperpanjang kontraknya, melalui selebrasi gol sampai unggahan medsosnya.

“Setelah itu, tidak pernah ada pembicaraan lagi. Saya menunggu dan menunggu, karena saya selalu mengatakan bahwa saya mencintai kota ini, klub ini. Ini adalah impian saya untuk mengakhiri karier di sini,” tutur pemain yang mencatatkan enam gol dan 13 assist dalam perjalanan Maung Bandung menjadi juara Liga 1 2024-2025.

Meski kecewa, Ciro berusaha memahami situasi ini sebagai bagian dari dinamika sepak bola. 

“Tetapi ini hal wajar dalam sepak bola, tidak apa-apa. Persib tidak memberikan tawaran kepada saya, dan itu hal yang biasa,” imbuhnya.

Ketidakpastian dari pihak manajemen memaksa Ciro mengambil langkah untuk pergi, mengingat ia juga harus mempertimbangkan masa depan keluarganya. Sebagai seorang profesional, ia menyadari bahwa perpisahan adalah hal yang lumrah dalam dunia sepak bola.

“Tetapi ini adalah kata-kata saya, saya ingin bersikap transparan. Maksud saya, saya selalu bicara kepada anda semua, saya mencintai klub ini, ini klub saya, saya sangat menghormati para pendukungnya,” ujarnya.

Ciro merasa sedih karena munculnya anggapan negatif yang menuduhnya meninggalkan Persib karena alasan uang. Ia menegaskan bahwa semua tuduhan tersebut tidaklah benar.