Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Candra Respons Soal Calhaj yang Paspornya Hilang, Anggap Ujian

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNJABAR.ID, KOTA TASIKMALAYA - Wakil Wali Kota Tasikmalaya menyikapi soal hilangnya tiga paspor milik jamaah calon haji (CJH) asal Kota Tasikmalaya. Bahkan CJH tersebut terpaksa digeser keberangkatan pada 29 Mei 2025 nanti.

Diketahui, sebanyak tiga jamaah calon haji (CJH) mengalami pil pahit usai paspornya hilang di kantor Kemenag Kota Tasikmalaya. 

Akibat hilang paspor, ketiganya yang harusnya berangkat kloter 27, tapi dilakukan pergeseran ke tanggal 29 dengan kloter 58.

Menyikapi hal ini, Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Candra menjelaskan soal kejadian tersebut pihaknya pernah menyampaikan soal beragam masalah tidak hanya saat haji tapi umrah pun kerap terjadi.

"Beragam masalah itu sering kali terjadi tidak hanya sebelum berangkat haji, tapi saat di Mekkah pun pasti ada," ucap Diky ketika dikonfirmasi wartawan TribunPriangan.com,

Namun ia memberikan pesan ke calon jamaah haji (CJH) untuk tetap fokus beribadah, karena masalah itu dianggap sebagai ujian.

Baca juga: Calon Haji Asal Tasikmalaya Hilang Paspor di Kantor Kemenag, Untungnya Tak Batal Pergi

"Tetap harus fokus pada ibadah, tapi yang terpenting jangan sampai tidak jadi berangkat, semuanya tetap berangkat menjalankan ibadah haji," tuturnya.

Dirinya pun memberikan contoh saat umrah beberapa masalah terjadi dari tidak kebagian kamar, makan tidak enak sampai hal lainnya saat menjalani ibadah di tanah suci.

"Saya pernah alami berkali-kali berbagai masalah, tapi kuncinya bagaimana kita menyikapi dengan baik dan tak menganggu proses ibadah yang khusyuk," ucap Diky.

Ketika ditanyai kejadian hilang paspor agar tak terulang, ia meminta semua pihak untuk fokus terhadap keabsahan jangan sampai ada kesalahan adminitrasi.

"Artinya waspada bukan kita pengen masalah atau memancing masalah ada, tapi bagaimana kita menyikapinya dengan baik," tegasnya.

Karena, ketika ada kejadian yang sama harus cepat ditindaklanjuti dan tak mengganggu aktivitas calon jamaah haji (CJH).

"Kalau di wilayah kami ada yang salah, kami akan tegur," kata Diky. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI