Libur Panjang Akhir Pekan, Satlantas Polres Majalengka Siagakan Tim Urai di Jalur Tol dan Wisata

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Majalengka menyiagakan tim urai di jalur tol maupun jalur wisata selama masa libur panjang akhir pekan kali ini.

Kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Rudy Sudaryono S, mengatakan, tim urai itu disiagakan untuk memastikan kelancaran arus kendaraan di masa libur panjang akhir pekan seperti sekarang.

Menurut dia, sebanyak 18 personel yang ditugaskan dalam tim urai tersebut, dan bakal langsung bertindak saat terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalur tol maupun jalur wisata di Majalengka.

"Tim urai ini juga akan dikerahkan ketika terjadi kepadatan arus kendaraan di jalur arteri Kabupaten Majalengka," ujar Rudy Sudaryono S saat ditemui di Mapolres Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Jumat (18/4/2025).

Bahkan, tim urai tersebut juga tidak hanya berpatroli menggunakan mobil, tetapi turut disiapkan petugas motoris, sehingga bisa bertindak cepat saat terjadi kepadatan arus kendaraan.

Baca juga: Ratusan PPPK dan CPNS di Kabupaten Majalengka Dilantik Bulan Depan, Akan Terima SK Pengangkatan

Ia mengatakan, sejauh ini arus lalu lintas di jalur tol maupun jalur wisata Kabupaten Majalengka juga relatif ramai lancar, dan belum terlihat lonjakan volume kendaraan yang signifikan.

"Saat ini, Tim Urai Satlantas Polres Majalengka sudah disiagakan, dan akan langsung bergerak ketika terjadi kepadatan arus lalu lintas," kata Rudy Sudaryono S.

Selain itu, tim urai pun ditugaskan untuk "mengusir" pengendara yang nekat berhenti di bahu jalan di sepanjang jalur Tol Cipali di wilayah hukum Polres Majalengka.

Karenanya, mereka bakal menyusuri jalur Tol Cipali, dan mengimbau untuk segera melanjutkan perjalanan ketika menemukan pengendara yang nekat berhenti di bahu jalan.

Nantinya, petugas juga bakal mempersilakan pengendara yang merasa kelelahan untuk beristirahat di rest area terdekat di sepanjang jalur Tol Cipali, bukan malah berhenti di bahu jalan.

"Tindakan ini (berhenti di bahu jalan tol) sangat membahayakan tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi pengendara lainnya, sehingga kami tidak pernah bosan mengingatkannya," ujar Rudy Sudaryono S. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI