Bupati Citra Tegaskan Warga Lokal Juga Harus Bayar Tiket untuk Masuk Kawasan Wisata Pangandaran
Ia pun tegas menerapkan Perda dan menyampaikan bahwa setiap orang yang masuk objek wisata (piknik) harus membayar retribusi, termasuk warga lokal.
Penulis: Padna | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Bupati Pangandaran Citra Pitriyami mengatakan, semua orang yang masuk kawasan wisata di Kabupaten Pangandaran harus bayar tiket sesuai Peraturan Daerah (Perda).
Hal itu dipertegas kembali karena saat libur lebaran kemarin ada warga lokal yang ingin masuk objek wisata kemudian komplain ditarik retribusi tiket masuk.
Citra mengatakan, memang kebijakan ini menjadi dilematis ketika masyarakat kaget ketika harus membayar karcis masuk objek wisata karena awalnya tidak terbiasa.
Baca juga: Bupati Citra Datangi Hotel, Cek Langsung Pembuangan Limbah yang Bikin Bau & Kotor Pantai Pangandaran
"Saya bingung juga karena enggak mungkin harus memeriksa KTP satu-satu dalam kondisi macet kemarin. Saya tegas karena ada orang pribumi yang memanfaatkan situasi," ujar Citra kepada sejumlah wartawan di Pantai Pangandaran, Sabtu (12/4/2025) siang.
Ia pun tegas menerapkan Perda dan menyampaikan bahwa setiap orang yang masuk objek wisata (piknik) harus membayar retribusi, termasuk warga lokal.
Citra mengeluhkan, kadang ada warga lokal yang menjadi calo dan ada juga membawa wisatawan ke dalam objek wisata dengan berbagai alasan.
"Padahal, mereka tidak saling mengenal," katanya.
Menurutnya, kebijakan Perda yang sudah ada itu pasti akan mendapat penolakan dan dinamikanya sangat luar biasa.
"Saya juga sampai dihujat (netizen) agak kenceng," ucap Citra.
Meskipun demikian, semua yang dilakukan tentu untuk kepentingan masyarakat di Kabupaten Pangandaran.
Terkait kebijakan penarikan retribusi tiket wisata kepada warga lokal, Citra mengaku akan berkomunikasi dengan DPRD Kabupaten Pangandaran.
"Kita akan komunikasi dulu, apakah nanti kebijakannya akan ada diskon atau bagaimana," ujarnya. *
Baca juga: Limbah Pembuangan dari Hotel dan Pemukiman Kotori Pantai Pangandaran, PHRI Dorong Pembuatan IPAL
Bupati Pangandaran Dorong Penguatan Nilai Keagamaan dengan Perbup Pondok Pesantren |
![]() |
---|
Fasilitas Petani dan Pelaku Usaha Tembakau, Pemkab Pangandaran Bangun Gudang di Mangunjaya |
![]() |
---|
Gegara Kecanduan HP, Murid SD di Pangandaran Tak Mau Sekolah 2 Pekan, Terpaksa Harus Dibujuk Polisi |
![]() |
---|
Pelajar di Pangandaran Hanya Tertunduk Lesu Saat Terjaring Razia, Berkeliaran Kala Jam Sekolah |
![]() |
---|
Kabar Gembira, RSUD Pandega Pangandaran Miliki Klinik Bedah, Ini Jenis Tindakan yang Bisa Dilakukan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.