Hati-hati Sekolah yang Tak Berikan Ijazah kepada Siswa, Pemprov Jabar Ancam Tahan BPMU
Pemerintah Provinsi Jawa Barat, bakal menahan Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) bagi sekolah yang masih menahan ijazah siswa.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Kemal Setia Permana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat, bakal menahan Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) bagi SMA, SMK dan SLB swasta yang masih menahan ijazah siswanya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar, Herman Suryatman, mengatakan perintah Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi sudah jelas bahwa sekolah baik negeri maupun swasta tidak boleh menahan ijazah siswa, apapun alasannya.
"Beliau (Gubernur) meminta semua sekolah tanpa kecuali SMA, SMK secepatnya menyerahkan ijazah ke peserta didik," ujar Herman, Kamis (10/4/2025).
Dikatakan Herman, menahan ijazah siswa yang sudah lulus tidak ada manfaatnya dan justru kontra produktif.
"Jadi beliau meminta semuanya diserahkan dan kemudian skema bantuan BPMU baru kita serahkan begitu," katanya.
Pemprov Jabar melalui Dinas Pendidikan (Disdik), kata dia, bakal memastikan seluruh ijazah yang masih ditahan disalurkan kepada peserta didik.
"Kita harus sinergi, sehingga kami akan mengawal terus (dan) memastikan semua ijazah itu diterima oleh peserta didik tanpa terkecuali," ucapnya.
Pihaknya pun mengancam akan menahan penyaluran BPMU bagi sekolah yang masih menahan ijazah siswanya.
"BPMU itu sumbernya dari APBD dan APBD dari rakyat. Jadi sekolah harus support untuk kepentingan rakyat, kalaupun nanti ada hal-hal yang belum jelas, ada hal-hal yang perlu dibicarakan tinggal kita diskusikan dengan baik. Yang penting mah serahkan dulu tanpa basa-basi gitu," ucapnya.
Sementara terkait tambahan nilai BPMU yang diminta Forum Kepala Sekolah SMA Swasta (FKSS) Jawa Barat, pihaknya memastikan sementara nilai BPMU masih sama seperti 2024.
"Sementara sesuai dengan angka tahun sebelumnya, karena Pak Gubernur menjaga BPMU tetap aman. Prinsipnya, semua ijazah diserahkan ke peserta didik, kemudian apabila itu diserahkan, BPMUnya kita akan sampaikan sebagaimana tahun kemarin," ucapnya. (*)
Deretan Warung Dibongkar, Pemprov Jabar Janji Relokasi 234 PKL di Jalan Ciater-Cagak Subang |
![]() |
---|
Pemprov Jabar Punya ASSL, Peta Berisi Data Spesifik Terkait Potensi Bencana Sesar Lembang |
![]() |
---|
Bukan Cuma Kepala Sekolah, Guru di Jawa Barat Juga Akan Didekatkan ke Kampung Halamannya |
![]() |
---|
Kanwil Kemenkum Jabar Harmonisasikan Raperda Terkait Pertambangan Mineral Bersama Pemprov Jabar |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Akan Tambah Tugas Kepala OPD, Jadi LO Kabupaten/Kota untuk Perlancar Koordinasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.