Apes Jambret di Indramayu Kecelakaan Dikejar Emak-emak, Berakhir Diamuk Massa dan Diciduk Polisi
K merupakan jambret yang ditangkap warga usai terlibat kecelakaan. Pelaku sempat diamuk massa yang geram.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Pria berinisial K (30) warga Desa Pagirikan, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu kini dijebloskan ke penjara.
K merupakan jambret yang ditangkap warga usai terlibat kecelakaan. Dari video yang beredar, sebelum diserahkan ke polisi, pelaku sempat diamuk massa yang geram.
Peristiwa tersebut diketahui terjadi di Jalan Raya Desa Pabean Udik, Kecamatan/Kabupaten Indramayu pada Selasa (8/4/2025) sekitar 18.30 WIB.
Baca juga: Penadah Motor Listrik Curian di Indramayu Ternyata Jambret Kalung Emas yang Buron
Polisi dari Polsek Indramayu yang mendapat laporan segera menuju lokasi kejadian dan mengamankan pelaku.
“Pelaku kini sudah diamankan di Polsek Indramayu,” ujar Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kanit Reskrim Polsek Indramayu, Ipda Supriatna, Rabu (9/4/2025).
Supriatna menceritakan, kejadian berawal saat korban, Bahariyah (37) yang merupakan emak-emak warga Desa Babadan, Kecamatan Sindang, pulang sehabis menghadiri hajatan di desa tempat tinggalnya.
Ia pergi menggunakan sepeda motor dan membonceng anaknya yang masih berusia 7 tahun.
Setelah dari hajatan, korban hendak pergi ke sebuah toko di Desa Pabean Udik untuk belanja kebutuhan dapur.
Dalam perjalanan, sesampainya di pertigaan Jalan Raya Pabean Udik, tiba-tiba korban diserempet dan dijambret oleh seorang pria dengan menggunakan sepeda motor tanpa plat nomor.
Pelaku mengambil paksa tas milik korban hingga talinya terputus.
“Kemudian korban berteriak jambret-jambret sambil mengejar pelaku ke arah Desa Brondong,” ujar dia.
Supriatna menyampaikan, setelah jarak sekitar 1 kilometer pelaku terlibat kecelakaan. Ia menabrak pengendara sepeda motor lain hingga terjatuh.
Baca juga: 2 Jambret di Mandalajati, Kota Bandung, Berhasil Ditangkap Warga, Sempat Tabrak Angkot dan Terjatuh
Pelaku pun langsung diamankan oleh warga hingga akhirnya diamankan polisi.
“Dengan adanya kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 1,5 juta,” ujar dia.
Supriatna mengatakan, saat diinterogasi polisi, pelaku mengakui telah melakukan penjambretan.
Saat ini kasus tersebut dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh polisi.
“Berdasarkan keterangan pelaku, bahwa benar pelaku telah melakukan penjambretan,” ujar dia.
Kecelakaan Maut Kereta Api Hajar Toyota Agya, Satu Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Bupati Bandung Pastikan Tak Ada Jalan Rusak Setelah 3 Tahun ke Depan, Alokasikan Anggaran Rp 1 T |
![]() |
---|
Sosok Polisi yang Buron Kasus Pembunuhan Putri Apriyani di Indramayu, Toni RM: PTDH |
![]() |
---|
Petani Ingatkan Bupati Indramayu, Herbisida Kimia dan Pembakaran Jerami Juga Rusak Ekosistem Sawah |
![]() |
---|
Ular dan Burung Hantu Tak Cukup, Lucky Hakim Ingin Lepas Biawak di Sawah Indramayu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.