Solusi Atasi Ratusan Ribu Pengangguran di Bandung, Disiapkan UMKM Center Hingga Wirausaha di Masjid

Angka pengangguran di Kota Bandung hingga saat ini masih tinggi, sehingga pemerintah harus memutar otak untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
PENCARI KERJA - Sejumlah pencari kerja akan melamar pekerjaan pada gelaran Job Fair 2024, di Graha Manggala Siliwangi, Jalan Aceh, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (7/11/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Angka pengangguran di Kota Bandung hingga saat ini masih tinggi, sehingga pemerintah harus memutar otak untuk menyelesaikan masalah tersebut agar jumlahnya bisa terus menurun.

Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bandung, telah mencatat jumlah pengangguran tahun 2023 mencapai 116.430 orang atau 8,83 persen dari total penduduk, sedangkan pada tahun 2024 turun menjadi 115.266 orang atau 7,4 persen.

"Di era globalisasi ini dan era ekonomi yang dinamis ini, tentunya kami Pemkot Bandung harus hadir memberikan solusi karena di Bandung ini masih banyak yang menganggur," ujar Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, Rabu (19/3/2025).

Erwin mengatakan, solusi untuk menyelesaikan masalah pengangguran ini bukan hanya menyediakan lapangan pekerjaan saja, tetapi harus ada cara yang lain seperti menjadikan mereka menjadi wirausaha.

"Untuk mengatasi pengangguran ini bukan hanya kerja saja, tapi diciptakan menjadi seorang enterpreneur pengusaha. Salah satu bentuknya yaitu memberikan pelatihan," katanya.

Solusi yang pertama, saat ini pihaknya sedang fokus memberikan pelatihan tata rias kepada warga karena pekerjaan tersebut saat ini sedang banyak dibutuhkan dan mereka bisa membuka usaha sendiri.

Baca juga: Ratusan Ribu Warga Bandung Masih Menganggur, Pemkot Optimalkan Wirausaha Baru

"Bagi yang sudah dilatih, punya kesempatan untuk bisa bekerja dan kalau emang ada kendala permodalan akan coba dibantu, tetapi ada proses yang kami lakukan," ucap Erwin.

Kemudian pihaknya juga terus mengadakan job fair, membuka pusat inkubasi bisnis di 30 kecamatan, membuat UMKM center, pusat kuliner, dan membuat wirausaha di pesantren serta masjid.

"Ini upaya kita untuk menekan angka pengangguran. Kami akan bekerjasama dengan Disnaker bagaimana visi misi kami bisa berjalan," katanya.

Dengan berbagai upaya itu, angka pengangguran di Kota Bandung diharapkan bisa terus menurun secara bertahap karena terserap dengan adanya sejumlah solusi yang akan disiapkan tersebut. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved