Pelaku TPPO ke Myanmar Ternyata Ada di Rombongan WNI yang Dipulangkan, Bisa Diungkap sampai Akar
Pelaku tersebut masuk dalam gelombang pertama dan kedua pemulangan WNI beberapa waktu lalu.
Editor:
Ravianto
danang triatmojo/tribunnews.com
REPATRIASI WNI - Wakil Kepala Badan Intelijen Strategis (Waka BAIS) TNI, Marsda TNI Tawakal S. Sidik dalam konferensi pers pemulangan WNI di Hal VIP Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (18/3/2025)/ Danang Triatmojo
Ratusan WNI yang direpatriasi akan lebih dulu ditampung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur selama 3 hari.
Selama di sana, para WNI akan mendapatkan bantuan logistik dan pemeriksaan kesehatan fisik maupun mental.
Selain itu, tujuan pengumpulan para WNI ini dalam upaya profiling, mendata mereka, dan melakukan interview. Langkah ini dilakukan juga dimaksudkan untuk melihat apakah ada WNI yang sebenarnya bukan korban, tapi bertindak sebagai pelaku penipuan online berujung Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).(*)
Danang Triatmojo/Tribunnews
Berita Terkait
Baca Juga
Ratusan Pemohon Paspor di Karawang Ditolak Imigrasi, Banyak yang Terindikasi Jadi TKI Ilegal |
![]() |
---|
Bupati Dukung Penuh Pemberantasan TPPO Hingga Tindak Tegas: Jangan Ada Warga Subang Jadi Korban |
![]() |
---|
3 Pemilik Warung Remang-remang di Pantura Subang Dijebloskan ke Sel, Pekerjakan Anak 15 Tahun |
![]() |
---|
UPDATE Jaringan Perdagangan Bayi Internasional di Bandung, Sudah 8 Bayi Diselamatkan di Jabar |
![]() |
---|
Kisah Pilu Bagas, Pemuda Sukabumi Diduga Jadi Korban TPPO di Kamboja: Tiga Hari Tak Makan di Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.