Tak Tahan Diterjang Hujan Berhari-hari, Atap SD di Banjarwangi Garut Roboh

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari 

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Dua ruang kelas di SDN 3 Bojong di Kampung Bantar Peundeuy, Desa Bojong, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut ambruk.

Ambruknya dua ruangan kelas tersebut akibat tidak mampu menahan guyuran hujan selama tiga hari terakhir di Garut.

Danramil 1116/Cikajang Kapten Cke Sobirin mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (25/1/2025) dini hari.

"Peristiwa ini juga menyebabkan satu ruangan kelas lainnya terdampak," ujarnya kepada awak media, Minggu (26/1/2025).

Ia menuturkan, pihaknya saat ini dibantu Danposramil Banjarwangi Serma M. Nur tengah meninjau lokasi kejadian untuk membantu pihak sekolah.

Akibat ambruknya dua atap kelas itu ucapnya, proses belajar mengajar di SDN 3 Bojong perlu dilakukan secara bergiliran.

"Kegiatan belajar dilakukan dengan sistem dua shift, yaitu pagi dan siang, untuk memastikan seluruh siswa tetap dapat mengikuti pembelajaran meski fasilitas sekolah terbatas," ungkapnya.

Kapten Cke Sobirin meminta pihak terkait segera melakukan perbaikan infrastruktur yang lebih baik agar tahan terhadap cuaca ekstrem.

Masyarakat juga ucapnya,  diimbau untuk melaporkan  kepada aparatur setempat jika mendapat kejadian serupa.

"Setelah ini kami lakukan koordinasi dengan berbagai pihak, semoga SDN 3 Bojong dapat segera kembali dibangun," tandasnya.