Banjir di Pangarengan Cirebon Capai 70 Sentimeter, Banyak Sepeda Motor yang Mogok

Ketinggian air yang berada di Desa Astanamukti dan Desa Pangarengan, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, masih sekitar 70 sentimeter.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Giri
Tribun Cirebon/Eki Yulianto
Warga mendorong sepeda motornya yang mogok saat menerjang banjir yang terjadi di Kabupaten Cirebon, Jumat (24/1/2025) pagi. 

Petugas BPBD terus memantau kondisi banjir dan mengimbau warga untuk berhati-hati serta menghindari jalan yang tergenang, terutama di sekitar Jalur Pantura Pangenan.

Seperti diketahui, hujan deras yang mengguyur kawasan Kabupaten Cirebon serta meluapnya sejumlah sungai, termasuk Sungai Singaraja, mengakibatkan banjir di beberapa wilayah.

Baca juga: Benih Padi di Kabupaten Cirebon Tahan Banjir, Distan Pastikan Panen Tetap Aman

Salah satu yang terdampak adalah Desa Pangarengan, Kecamatan Pangenan.

Fauzan menyebutkan, air mulai memasuki Desa Pangarengan sejak dini hari tadi.

“Meluapnya Sungai Singaraja mulai dari Desa Lemahbang, Japura Kidul, Japura Lor, Astanamukti,
 dan sampai bada subuh sekira pukul 04.50 WIB air mulai tiba di Desa Pangarengan,” ujar Fauzan.

“Banjir ini kemungkinan surutnya juga agak lama karena air laut juga sedang rob,” ucapnya. (*)

 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved