Statistik dan Profil Pemain Baru Persib Ahmad Agung, Bisa Antisipasi Masa Pemulihan 2 Pemain Cedera?

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung kembali menambah kekuatan dengan merekrut gelandang bertahan milik Persik Kediri, Ahmad Agung Setiabudi.

Langkah ini sekaligus mempertemukan kembali Ahmad Agung dengan Bojan Hodak, pelatih yang pernah bekerjasama dengannya di PSM Makassar pada musim 2020/2021.

Pengumuman resmi kedatangan Ahmad Agung diumumkan pada Selasa (14/1/2025).

Perekrutan ini dilakukan dengan skema pinjaman dari Persik Kediri, memberikan peluang bagi sang gelandang bertahan untuk memberikan kontribusi terbaiknya bagi Persib.

"Wilujeng Sumping Ahmad Agung Setiabudi. Persib menghadirkan gelandang bertahan dari Persik Kediri dengan status pinjaman. Ahmad Agung Setiabudi akan bereuni dengan Bojan Hodak setelah sebelumnya sempat bekerjasama di tahun 2020. Selamat bergabung. Mari kita merangkai cerita manis bersama Pangeran Biru," tulis akun resmi @persib.

Mengenal Lebih Dekat Ahmad Agung

Berdasarkan data Transfermarkt, berikut adalah profil singkat Ahmad Agung Setiabudi:

Nama Lengkap: Ahmad Agung Setiabudi
Tanggal Lahir: 9 Maret 1996
Usia: 28 tahun
Tempat Lahir: Demak, Indonesia
Tinggi Badan: 1,80 m
Kewarganegaraan: Indonesia
Posisi: Gelandang Bertahan/Defensive Midfielder
Kaki Dominan: Kanan
Klub Saat Ini: Persik Kediri
Bergabung dengan Persik: 1 Juli 2023

Catatan statistik Ahmad Agung selama berkarier:

PSM Makassar: 7 pertandingan, 1 assist, 1 kartu kuning, 493 menit bermain.
Bali United: 56 pertandingan, 10 kartu kuning, 1 kartu merah, 1.855 menit bermain.
Persik Kediri: 29 pertandingan, 7 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 1 kartu merah, 1.371 menit bermain.

Dengan pengalaman yang mumpuni, Ahmad Agung diharapkan mampu memberikan stabilitas di lini tengah Maung Bandung.

Tantangan Cedera Pemain di Persib Bandung

Namun, di tengah kabar positif ini, Persib Bandung menghadapi tantangan serius dengan bertambahnya daftar pemain cedera.

Terbaru, Rachmat Irianto mengalami cedera parah saat pertandingan melawan PSBS Biak di Stadion Lukas Enembe, Papua, pada Sabtu (11/1/2025).

Cedera tersebut terjadi saat laga baru berjalan tujuh menit, ketika Rachmat mencoba melakukan clearances.