Sosok Waketum PSSI yang Boyong Shin Tae-yong Dicari Warganet, Diminta Buka Suara soal Pemecatan
Wakil Ketua Umum (Waketum) II PSSI Ratu Tisha menjadi sorotan warganet setelah kabar pemecatan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Wakil Ketua Umum (Waketum) II PSSI Ratu Tisha menjadi sorotan warganet setelah kabar pemecatan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Kabar pemecatan Shin Tae-yong secara resmi disampaikan oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam konferensi pers di Jakarta pada Senin (6/1/2025).
Erick Thohir mengatakan bahwa alasan pemecatan ini karena Shin Tae-yong kurang bisa menjadi pemimpin yang menerapkan strategi berdasarkan kesepakatan dengan para pemain.
Kepergian Shin Tae-yong dari jajaran Timnas Indonesia pun menuai kontroversi di kalangan pecinta sepak bola.
Nama yang kemudian terseret dalam kontroversi pemecatan ini adalah Ratu Tisha.
Pasalnya, Ratu Tisha adalah sosok yang berhasil memboyong Shin Tae-yong ke Indonesia.
Perempuan pertama yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSSI itu seolah menghilang di tengah kabar pemecatan ini.
Di Instagram miliknya, Ratu Tisha diserbu warganet dan diminta untuk buka suara.
Baca juga: 3 Skandal Besar Patrick Kluivert Calon Pelatih Timnas, Utang Judi Rp16 Miliar hingga Pelecehan
Seperti yang terlihat dalam unggahan terakhir Ratu Tisha pada 24 November 2024.
Para warganet berharap Ratu Tisha bisa menjelaskan lebih detail terkait alasan Shin Tae-yong dipecat.
"Bu kenapa tiba-tiba Bu... Dinamika yang dialami timnas sedang dalam tren yang bagus kok... Kita berada di jalurnya... Kenapa tiba-tiba," tulis seorang warganet.
"Ibuuu kami sedih banget dengan keputusan Pak Erick tapi semoga saja ini memjadi sebuah kemajuan bukan kemunduran," tulis warganet lainnya.
"Mbak Tisha please speak up, saya tau mbak alumni 78 dan orangnya jujur, tolong jelaskan ke kami kenama STY dipecat," tulis warganet lainnya.
Adapun, alasan Ratu Tisha dinilai berjasa dalam mendatangkan Shin Tae-yong karena ia menjadi orang pertama yang menghubungi Federasi Sepak Bola Korea (KFA) dalam proses perekrutan sang pelatih.
Kabar yang beredar menyebutkan bahwa proses perekrutan Shin Tae-yong ini berjalan alot hingga sang pelatih memutuskan untuk mengarsiteki Timnas Indonesia.
Sosok Ratu Tisha
Pemilik nama lengkap Ratu Tisha Destria ini lahir di Jakarta, 30 Desember 1985.

Dunia sepak bola melekat dalam dirinya sejak duduk di bangku sekolah.
Dikabarkan Ratu Tisha pernah menjadi manajer tim sepak bola di sekolahnya.
Ratu Tisha mengenyam pendidikan tinggi di Institut Teknologi Bandung (ITB) mengambil jurusan Matematika.
Lulus dari ITB, Ratu Tisha meniti karier di perusahaan yang bergerak pada bidang jasa perminyakan, Schlumberger.
Berkat pekerjaannya di perusahaan tersebut, Ratu Tisha mempelajari ilmu bidang eksplorasi data dan manajemen konflik.
Baca juga: Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks Ikut Bersuara Soal Pemecatan Shin Tae-yong oleh PSSI
Selain itu, berbagai tugas perusahaannya yang mengharuskan berpindah-pindah negara membuat dirinya mampu menguasai lima bahasa sekaligus.
Meskipun berkarier di bidang perminyakan, Ratu Tisha tidak begitu saja meninggalkan kecintaannya pada sepak bola.
Ratu Tisha tetap mengikuti seminar-seminar sepak bola internasional yang diadakan di Jepang, Belgia, dan Denmark.
Ilmu yang didapatkan dari seminar tersebut dijadikannya modal untuk mengikuti program beasiswa FIFA Master yang disponsori oleh FIFA.
Ratu Tisha menghabiskan satu setengah tahun menjalani program tersebut dan lulus dengan gelar Master of Art.
Bahkan Ratu Tisha lulus dengan peringkat ke-7 dari 28 siswa.
Berbekal ilmu yang didapatkannya dari FIFA, Ratu Tisha dipercaya untuk berperan dalam dunia sepak bola Tanah Air.
Ia terpilih menjadi Direktur Kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) pada 2016.
Kompetisi tersebut merupakan ajang pegngganti selama Indonesia dibekukan oleh FIFA pada 2015.
Setelah ISC 2016, Ratu Tisha menjabat sebagai Direktur Kompetisi dan Operasional PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), selaku operator kompetisi Liga 1 2017.
Posisinya sebagai Direktur PT LIB hanya bertahan hingga Mei 2017, karena dirinya terpilih menjadi Sekjen PSSI di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi.
Ratu Tisha berhasil mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai perempuan pertama yang menempati posisi tersebut.
Kemudian Ratu Tisha terpilih menjadi Wakil Presiden AFF periode 2019-2023 dan mengundurkan diri dari Sekjen PSSI pada April 2020.
Pada 2023, Ratu Tisha kembali ke PSSI dan menjabat sebagai Wakil Ketua Umum II PSSI periode 2023-2027.
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
Profil Ulsan HD, Klub Elit Korea Selatan yang Kini Ditangani Shin Tae-yong, Juara Bertahan K-League |
![]() |
---|
SOSOK Sem Yvel Jebolan Feyenoord yang Pasang Status Timnas di Bio Instagram, Dinaturalisasi? |
![]() |
---|
Cari Bibit Talenta Muda Hingga ke Majalengka, Jacksen F Tiago Puji Sosok Kiper Timnas Indonesia U-23 |
![]() |
---|
2 Bintang Persib Bandung yang Bela Timnas Indonesia Dapat Jatah Libur, Bojan Hodak Ingin Beri Lebih |
![]() |
---|
Permata di Liga Portugal Ngebet Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Simak Profil dan Statistiknya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.